Salin Artikel

Remaja Putri di Kudus Ditemukan Tewas dengan Luka Sayat, Diduga Korban Pembunuhan

Kapolres Kudus AKBP Aditya Surya Dharma mengatakan, korban ditemukan meninggal dunia dengan kondisi tidak wajar.

Dari hasil pemeriksaan kepolisian, ditemukan luka sayatan pada tangan kanan korban. Selain itu ditemukan ada tali terikat di tangan kanan korban.

"Ada dugaan mengarah ke pembunuhan," kata Aditya saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Rabu malam.

Aditya pun belum bisa memberikan keterangan lebih detail menyusul kasus tersebut masih didalami kepolisian.

"Saat ini jasad masih diotopsi di rumah sakit," ujar Aditya.

Kapolsek Kaliwungu AKP Asnawi mengatakan, remaja putri tersebut ditemukan meninggal dunia tergeletak di lantai dapur oleh adik kandungnya sepulang sekolah pada pagi sekitar pukul 10.00.

Adik korban yang masih duduk di bangku SD terkejut melihat kakaknya sudah tidak bergerak.

Saat itu kondisi rumah sepi, kedua orangtua korban sedang tidak berada di rumah.

"Adik korban kemudian berteriak meminta pertolongan warga," kata Asnawi saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Rabu.


Warga yang penasaran dengan jeritan itu kemudian berupaya memastikan hingga menyaksikan korban sudah tidak bernyawa di dapur rumahnya.

Tetangga pun tak menyangka lantaran beberapa saat sebelumnya korban sempat terlihat mengantar adiknya berangkat sekolah.

Kejadian naas tersebut kemudian dilaporkan ke polisi.

Polsek Kaliwungu selanjutnya menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) berikut mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Umum Daerah dr Loekmono Hadi untuk diotopsi.

"Ada luka tidak wajar berupa sayatan di tangan korban dan tangan kanan terikat tali. Kami masih dalami kasus ini, apakah korban pembunuhan atau bunuh diri belum diketahui," sebutnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/05/230415478/remaja-putri-di-kudus-ditemukan-tewas-dengan-luka-sayat-diduga-korban

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke