Salin Artikel

Gempa M 5,7 di Tuapejat Mentawai Dirasakan hingga Padang dan Bukittinggi, Ini Penjelasan BMKG

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa tersebut tak berpotensi menimbulkan tsunami.

"Hasil pemodelan menunjukkan gempa bumi tidak berpotensi tsunami," ujar Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno dalam keterangannya dikutip dari Antara, Rabu.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,06 LS dan 99,59 BT , atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 1 km arah timur Kota Tuapejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, pada kedalaman 41 km.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault)," ujar Bambang.

Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Mentawai IV MMI, Painan III-IV MMI, Padang dan Pariaman III MMI, Bukittinggi, Padang Panjang, dan Payakumbuh II MMI.


Hingga saat ini, kata Bambang, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa.

Selain itu hingga pukul 08.45 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

Bambang mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Masyarakat juga diminta agar menghindari bangunan yang retak atau rusak yang diakibatkan oleh gempa, serta memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/05/112539478/gempa-m-57-di-tuapejat-mentawai-dirasakan-hingga-padang-dan-bukittinggi-ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke