Salin Artikel

Remaja Tewas Tertabrak Kereta Api Saat Hendak Tadarus di Masjid, Ini Kronologinya

KOMPAS.com - Nasib naas dialami seorang remaja berinisial KN (16), warga Desa Tunjungseto, Kecamatan Kutowinangun, Kebumen, Jawa Tengah.

Pasalnya, ia ditemukan tewas diduga tertabrak kereta api pada Sabtu (1/5/2021).

Kasubbag Humas Polres Kebumen, Iptu Tugiman mengatakan, sebelum kejadian itu korban awalnya pamit kepada keluarganya untuk pergi tadarus di masjid dekat rumahnya.

Tapi hingga pagi, korban justru tak kunjung pulang dan ditemukan dalam kondisi tewas mengenaskan.

"Korban tadi malam sempat pamit tadarus, tapi dari keterangan keluarga, sampai pagi korban tak kunjung pulang," terangnya.

Menurut Tugiman, tewasnya korban diduga akibat tertabrak KA Bima jurusan Surabaya-Jakarta.

Sebab, malam kejadian itu pihaknya sempat mendapat laporan dari petugas stasiun yang ditembusi oleh masinis KA Bima terkait kecelakaan tersebut.

"Masinis lapor jika telah menabrak orang saat perjalanan ke Stasiun Kutowinangun, tapi setelah polisi dan petugas stasiun menyisir lokasi, tidak ditemukan keberadaan korban," katanya.

Jenazah korban baru ditemukan warga sekitar pukul 07.00 WIB di dekat perlintasan KA yang lokasinya tak jauh dari rumahnya.

Karena tidak ditemukan adanya tanda penganiayaan, jenazah korban saat itu langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Penulis : Kontributor Banyumas, M Iqbal Fahmi | Editor : Pythag Kurniati

https://regional.kompas.com/read/2021/05/03/095211878/remaja-tewas-tertabrak-kereta-api-saat-hendak-tadarus-di-masjid-ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke