Salin Artikel

Kepala Rutan dan Sipir Diperiksa Usai 7 Napi dan 1 Tahanan Kabur di Solok Selatan

Pemeriksaan ini merupakan buntut kaburnya 7 napi dan 1 tahanan kabur dari Rutan Kelas II B Muara Labuh, Kamis (29/4/2021) lalu.

"Kemarin tim yang dipimpin Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumbar turun ke Rutan untuk memeriksa Kepala Rutan dan sejumlah penjaga tahanan," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar Andika Dwi Prasetya yang dihubungi Kompas.com, Sabtu (1/5/2021).

"Kita periksa. Jika ada unsur kesengajaan akan kita tindak. Tapi untuk sementara dugaannya tidak ada unsur kesengajaan karena mereka kabur bersama-sama," jelas Andika.

Andika mengakui adanya unsur kelalaian petugas sehingga napi dan tahanan bisa kabur.

"Bisa jadi lalai. Tapi mereka rutin melakukan pengawasan maupun sidak," kata Andika.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (29/4/2021), sekitar pukul 21.00 WIB.

"Saat dilakukan pengecekan, ternyata berkurang 8 orang," kata Kepala Rutan Kelas II B Muara Labuh Suwono yang dihubungi Kompas.com, Jumat (30/4/2021).

Suwono mengatakan, 7 napi dan 1 tahanan itu kabur setelah merusak ventilasi kamar nomor 6.

Ventilasi itu diduga dirusak dengan menggunakan gergaji.

"Ventilasi dirusak, kemudian kabur. Tingginya sekitar 3 meter," kata Suwono.

Menurut Suwono, saat ini pihaknya bekerja sama dengan Polres Solok Selatan untuk melakukan pengejaran terhadap 7 napi dan 1 tahanan itu.

"Kita langsung koordinasi dengan Polres Solok Selatan untuk mengejar mereka," kata Suwono.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/01/194357278/kepala-rutan-dan-sipir-diperiksa-usai-7-napi-dan-1-tahanan-kabur-di-solok

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke