Salin Artikel

Menkes Ingatkan Bahayanya Penularan Covid-19 dari Papua Nugini

JAYAPURA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi melakukan kunjungan kerja ke Kota Jayapura, Papua, dan meninjau langsung proses vaksinasi Covid-19 di beberapa lokasi, Rabu (14/4/2021).

Kepada media, Budi mengaku telah mengingatkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua untuk mewaspadai terjadinya penularan Covid-19 dari Papua Nugini (PNG).

Hal ini dikarenakan Jayapura merupakan daerah yang berbatasan langsung dengan PNG dan penduduknya kerap melintas melalui jalur tradisional.

"Kami masih waspada terhadap negara-negara yang (jumlah kasus Covid-19) naiknya tinggi, termasuk India, Filipina dan Papua Nugini. Jadi, Papua Nugini naiknya tinggi sekali dalam beberapa bulan terakhir," ujar Budi.

Menurut dia, pemerintah sangat mewaspadai masuknya mutasi baru Covid-19.

Yang telah dipastikan masuk di Indonesia adalah mutasi dari London (Inggris) yang masuk melalui Arab Saudi.

Sejauh ini, Budi Gunadi mengaku belum mengetahui apakah Covid-19 yang menyebar di PNG merupakan varian lama atau yang telah bermutasi.

"Jadi, teman-teman yang ada di perbatasan harus hati-hati, kalau tidak jangan sering nyeberang karena itu berbahaya. Yang Papua Nugini mudah-mudahan bukan varian Afrika Selatan atau Brazil, jadi teman-teman tolong dijaga perbatasannya," kata dia.

Selain itu, ia juga menyampaikan bila pemerintah tengah berupaya menyediakan vaksin dalam jumlah masif.


Budi Gunadi memastikan anggaran untuk memborong vaksin dari lima negara produsen vaksin Covid-19 telah tersedia.

"Kami sudah dapat alokasi anggarannya tahun ini, rencananya kami akan dorong supaya penelitiannya dan uji klinisnya lebih cepat, sehingga di 2022 salah satu dari mereka sudah terlaksana," kata dia.

Kepala Badan Perbatasan Kota Jayapura, Mathius Pawara menuturkan, secara resmi Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw yang menjadi batas antara Indonesia dengan PNG, telah ditutup sejak awal pandemi.

Namun, untuk kepentingan tertentu, pintu perbatasan dapat dibuka dan pelintas batas harus menjalani beberapa protokol kesehatan.

"Ya dari tahun lalu PLBN Skouw ditutup, bahkan yang minta duluan itu PNG. Kalau ada pelintas batas yang memiliki izin khusus untuk menyebrang dia akan dilakukan pemeriksaan kesehatan," kata dia.

Hingga Selasa (13/4/2021), dari 212.100 dosis vaksin Sinovac yang telah diterima Papua, sudah 141.382 dosis yang disuntikan.

Sedangkan dari 5.000 dosis vaksin AstraZeneca yang diterima Papua, 2.789 dosis sudah disuntikan.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/14/134534378/menkes-ingatkan-bahayanya-penularan-covid-19-dari-papua-nugini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke