Salin Artikel

Kebakaran di Singkawang Tewaskan Pasutri Lansia, Penyelamatan Terkendala Listrik Masih Menyala

Belum diketahui penyebab pasti kebakaran, tapi pasangan suami istri lanjut usia (pasutri lansia) yang mendiami salah satu ruko tersebut dilaporkan tewas.

Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie menyebut, proses pemadaman dan penyelamatan sempat mengalami kendala aliran listrik yang masih menyala, sehingga petugas pemadam tidak berani masuk ke dalam bangunan.

"Waktu pemadaman ada kendala yang dialami petugas. Petugas tidak bisa masuk ke dalam ruko untuk menyelamatkan korban karena masih ada aliran listrik. Sehingga," kata Chui Mie dalam keterangan video, Senin siang.

Chui Mie menegaskan, ke depan harus ada kerja sama semua pihak agar penanganan kebakaran menjadi lebih baik.

Sebagaimana diketahui, Chui Mie turun langsung melihat kondisi dua korban kebakaran di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Aziz Singkawang.

"Kedua korban kebakaran ini merupakan pasangan suami istri yang sudah lanjut usia,” ungkap Chui Mie.

Menurut dia, peristiwa kebakaran yang merenggut nyawa di Kota Singkawang sudah kesekian kalinya, karenanya masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati.


Sebelumnya, Humas Badan Pemadam Kebakaran Swasta (BPKS) Mandiri Kota Singkawang Jhonni Sun menerangkan, pihaknya mendapat informasi kebakaran sekitar pukul 08.00 WIB.

Sejumlah mobil pemadam kebakaran pun dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan si jago merah.

“Belum diketahui secara pasti dari mana sumber api berasal, tapi diketahui terdapat dua korban jiwa yang jadi korban karena tidak dapat menyelamatkan diri,” kata Jhonni.

“Saat ini mobil pemadam masih disiagakan untuk menjaga jika api kembali muncul,” tambah Jhonni.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/12/180243978/kebakaran-di-singkawang-tewaskan-pasutri-lansia-penyelamatan-terkendala

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke