Salin Artikel

Warga Menggali Pantai Cari Emas, Bupati: Itu Berbahaya, Bisa Abrasi

AMBON, KOMPAS.com - Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua mengingatkan warga di Desa Tamilow, Kecamatan Amahai, untuk lebih memperhatikan kondisi lingkungan laut saat melakukan aktivitas pendulangan emas.

Warga di Desa Tamilow dalam tiga hari terakhir terus mendatangi pesisir pantai di Dusun Pohon Batu, tak jauh dari desa itu untuk mendulang emas.

Dari video yang beredar luas, warga juga terlihat menggali lubang-lubang berukuran besar di tepi pantai itu untuk mencari emas.

Menurut Abua, warga harus menahan diri dengan melakukan aktivitas penggalian di pesisir pantai, karena hal itu akan merugikan masyarakat sendiri.

"Imbauan kami kepada masyarakat, jangan sampai melakukan kegiatan yang dapat berdampak pada kerugian. Gali kolam besar-besar itu berbahaya dampaknya bisa abrasi," kata Abua, saat dihubungi Kompas.com dari Ambon, Selasa (23/3/2021).

Abua mengaku, dia juga telah berkoordinasi dengan DPRD setempat untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan terjadi dari pendulangan emas di pesisir pantai desa tersebut.

"Tadi juga saya sudah koordinasi dengan DPRD dan pemerintah desa kalau nanti dapat sumbernya supaya jangan orang sembarangan lakukan hal-hal yang tidak baik, jangan sampai terjadi seperti di Gunung Botak banyak yang datang lalu muncul masalah sosial," ungkap dia.

Soal adanya potensi kandungam emas di desa tersebut, Abua menyerahkan sepenuhnya kepada Kementerian ESDM untuk menelitinya.


Sebab, sesuai undang-undang, kewenangan pertambangan dan mineral menjadi wewenang pemerintan pusat.

"Kami di kabupaten tidak punya kewenangan, kami hanya mengawasi masyarakat agar mereka jangan melakukan tindakan yang dapat merugikan mereka sendiri," kata dia.

Ahli Geologi Lembaga Ilmu Pengetahuan (LIPI) Ambon, Zein Tuakia juga berharap warga yang sedang mendulang emas di pesisir lantai tersebut agar lebih arif untuk memperhatikan kelestarian lingkungan di wilayah tersebut.

"Masyarakat harus lebih bijak harus ramah lingkungan kalau nanti ada perizinan dan sebagainya," ujar dia.

Ia mengatakan, masalah pertambangan kerap memicu terjadinya keruskaan lingkungan dan  terjadinya konfik sosial.

Oleh karena itu, masalah tersebut harus dapat disikapi dengan baik.

"Jadi harus lebih bijak dalam menyikapinya dan terutama harus mempertimbangkan aspek lingkungan, karena itu dampaknya besar," ujar dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/03/23/170229178/warga-menggali-pantai-cari-emas-bupati-itu-berbahaya-bisa-abrasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke