Jhoni Allen Marbun dkk Mendarat di Sumut, Tak Mau Banyak Bicara soal KLB Demokrat

Mereka diduga akan menghadiri Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang akan digelar di The Hill Hotel and Resort Sibolangit, Kabupaten Deliserdang.

Jhoni Allen Marbun tiba sekitar pukul 19.30 WIB. Saat ditanyai wartawan, dia mengaku datang bersama rombongan.

"Kita ada lima orang tadi, ada Max Sopacua, Darmizal, ada juga orang sekretariat,” kata dia kepada wartawan, Kamis (4/3/2021) malam.

Jhoni hati-hati menjawab seputar KLB. 

"Kita lihat nanti, semua yang menentukan daerah, ini mau dibawa ke mana. Saya kira tak hanya Sumut, Anda bisa saksikan sendiri, saya tak mau banyak omong,” ujarnya. 

Namun, Jhoni memastikan bahwa dirinya memang datang untuk menghadiri kegiatan di The Hill Hotel and Resort Sibolangit.

“Saya belum tahu tempat itu, jadi datang untuk melihatnya, katanya tempat pariwisata yang bagus. Mudah-mudahan bisa jadi satu pandangan masa depan bangsa ini ke depan untuk membuka pikiran lebih segar,” katanya lagi.

Jhoni juga enggan menjawab apakah KLB ini akan mengusung nama calon ketua umum baru. 

“Semua yang datang calon ketua, semua yang ada di sini termasuk,” pungkasnya. 

Ia juga tak ada menyebut nama Moeldoko saat ditanya wartawan.

Dugaan kudeta di Partai Demokrat

Sebelumnya diberitakan, Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief berkicau di akun Twitter @Andiarief_ pada Kamis (4/3/2021).

Mantan staf khusus mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini mengungkapkan dugaan kudeta yang akan dilakukan sejumlah mantan kader Demokrat di Sumatera Utara.

Berdasarkan laporan dari timnya, nama-nama tamu yang datang dari luar kota tersebut yaitu Jhoni Allen Marbun, Nazaruddin, Marzuki Alie, Moeldoko, Darmizal, Ahmad Yahya, Max Sopacua, dan lainnya.

Andi mengatakan, pihaknya pernah menyampaikan bahwa Moeldoko akan menggunakan cara gila-gilaan yang penting ada KLB tanpa izin Majelis Tinggi dan mengikutsertakan peserta ilegal. 

"Mudah-mudahan Pak Jokowi dan Pak Mensesneg tidak tahu soal keberangkatan Pak Moeldoko ke Sumatera Utara dalam rangka mengambil alih kepemimpinan AHY di Partai Demokrat. Demikian juga Pak Prof @mohmahfudmd dan Pak Kapolri. Kami menemukan bukti tiket yang jatuh di bandara," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebelumnya menyebut ada gerakan yang akan mengambil alih partai secara paksa.

Menurutnya, pengambilalihan posisi pucuk pimpinan terindikasi dilakukan lewat KLB.

Para pelaku menargetkan 360 kader pemegang suara untuk mengambil alih posisi ketua umum partai.