Salin Artikel

Tangis Haru Nenek Enung Korban Curanmor: Alhamdulillah, Saya Bahagia Motor Kembali...

Setelah 6 bulan lamanya motor satu-satunya tersebut hilang dicuri saat berkunjung di rumah temannya kawasan Indihiang, Kota Tasikmalaya.

Dirinya langsung menerima kunci dan motornya dari Kepala Polresta Tasikmalaya AKBP Doni Hermawan, seusai acara konferensi Pers pengungkapan kasus curanmor oleh komplotan spesialisasi pencurian motor Kota Tasikmalaya.

"Alhamdulillah, alhamdulillah, iya ini motor saya Pak, betul ini motor saya," ungkap Enung sembari membuka kacamatanya untuk mengusap air mata yang tak mampu ditahannya karena bahagia di depan Mako Polresta Tasikmalaya, Kamis (4/3/2021).

Motor Nenek Enung hilang saat diparkir depan rumah teman

Enung seakan tak malu mengekspresikan kebahagiannya dengan menangis dan terus menerus mengucapkan rasa syukur di samping Kapolresta.

Dirinya pun terus mengucapkan terimakasih kepada pihak Kepolisian yang telah mengembalikan motornya dan menangkap para pelaku.

"Tentunya saya terimkasih kepada Pak Polisi, saya sangat bahagia motor kembali lagi," tambahnya.

Kehilangan motor hang dicuri itu, lanjut Enung, saat enam bulan lalu diparkir di depan rumah temannya saat akan berangkat ke Bandung menengok cucu.

Saat hendak membawa pakaian di jok motor, dirinya kala itu kaget motor sudah hilang padahal baru beberapa menit di parkir dan ditinggalkan saat ke dalam rumah.

"Saat itu pula saya lapor ke Polsek Indihiang Polresta Tasikmalaya kehilangan motor dicuri. Baru tadi malam saya dikasih tahu, kalau motor saya ketemu dan disuruh diambil di sini. Saya sangat bahagia, terimakasih," tambahnya.


Cerita Haris, motor yang hilang 6 bulan lalu bisa kembali

Hal sama diungkapkan korban pencurian motor lainnya, Haris (45), warga Kersamenak, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya.

Dirinya mengaku bahagia karena motor yang selama ini hilang sebagai alat kerjanya ditemukan kembali.

"Saya sama enam bulan lalu dicuri hilang motor. Saya terimakasih ke Pak Polisi karena sudah bisa menangkap pelaku dan mengembalikan motor saya," ujar dia.

Sebelumnya, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Tasikmalaya berhasil mengungkap kasus maraknya pencurian motor di beberapa wilayah Kota Tasikmalaya beberapa bulan terkahir ini. 

Polisi pun menangkap para pelaku satu komplotan dengan beberapa peran yang berbeda, mulai dari orang yang mengintai calon korban, mengambil motor, dan menadah serta menjualnya di media sosial.

Sebanyak 19 unit motor berbagai merk berhasil diamankan dari komplotan tersebut dan dikembalikan kepada para pemiliknya seusai pendataan.

"Kita berhasil ungkap komplotan khusus pencurian motor (curanmor) di Tasikmalaya. Komplotan ini ada 3 orang, dua diantaranya telah ditangkap yakni inisial EJ (28) asal Malangbong, Garut dan AW (45), warga Cibatu, Garut. Sedangkan seorang lagi masih dalam pengejaran," jelas Kepala Polresta Tasikmalaya AKBP Doni Hermawan, saat konferensi Pers di kantornya, Kamis (4/3/2021). 

https://regional.kompas.com/read/2021/03/04/140215578/tangis-haru-nenek-enung-korban-curanmor-alhamdulillah-saya-bahagia-motor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke