Salin Artikel

Setahun Pandemi, Garda Terdepan Perang Melawan Covid-19 di Jateng Berguguran

Sebagai garda terdepan perang melawan Covid-19, banyak tenaga kesehatan yang rela menanggung risiko tertular.

Bahkan, para pejuang Covid-19 ini telah banyak menjadi korban hingga satu persatu berguguran.

Di Jawa Tengah, setidaknya ada 39 perawat yang meninggal dunia dalam penanganan Covid-19.

Tak hanya itu, hingga 25 Februari 2021 tercatat jumlah perawat yang terpapar Covid-19 di Jateng ada sebanyak 723 orang.

Sementara bidan 260 orang, dokter 234 orang, apoteker 61 orang, dan dokter spesialis 12 orang.

Data tersebut disampaikan oleh Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Tengah, Edy Wuryanto.

Edy merasa prihatin atas banyaknya tenaga kesehatan yang menjadi korban dalam penanganan Covid-19.

Untuk itu, PPN Jawa Tengah berharap agar seluruh tenaga kesehatan tidak ada yang terlewat menerima vaksinasi.

Sebab, hal ini dapat mencegah dan mengurangi resiko tertular Covid-19 agar tidak lagi memakan korban.

"Tuntaskan vaksinasi untuk tenaga medik hingga tidak ada satupun yang terlewat dan segera cairkan insentif tenaga medik sesuai pagu yang telah ditetapkan," katanya, Selasa (2/3/2021).

https://regional.kompas.com/read/2021/03/03/063300378/setahun-pandemi-garda-terdepan-perang-melawan-covid-19-di-jateng-berguguran

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke