Salin Artikel

Hari Pertama Vaksinasi Massal di Yogyakarta Tidak Mencapai Target

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta menggelar vaksinasi Covid-19 secara massal untuk pedagang pasar dan pelaku usaha di Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Pada hari pertama kemarin, jumlah peserta vaksinasi Covid-19 tidak mencapai target.

Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan vaksinasi massal dilakukan di tiga lokasi yakni, Benteng Vredeburg, Pasar Beringharjo, dan Taman Parkir Abu Bakar Ali (ABA).

Di Taman Parkir ABA, Heroe menyebut tingkat kedatangan warga tidak sampai 60 persen.

Pemkot Yogyakarta, lanjutnya, menargetkan vaksinasi Covid-19 kepada 3.200 orang, namun yang datang hanya 2.375 orang.

Pihaknya mencatat untuk vaksinasi massal hari pertama sebanyak 2.294 orang sudah divaksin, 45 orang ditunda dan 36 orang batal divaksin.

"Tidak capai target itu begini yang di Vredeburg sama yang di Pasar Beringharjo itu tinggi,  tetapi yang di Taman Parkir ABA tidak sampai 60 persen kehadirannya. Saya minta warga yang sudah dapat undangan segera datang untuk divaksin," ujar Heroe ditemui di saat meninjau vaksinasi massal hari kedua di Benteng Vredeburg, Selasa (2/3/2021).

Heroe mengaku belum mengetahui alasan para pedagang hingga saat ini belum memenuhi undangan untuk vaksinasi Covid-19.

"Kita harap yang sudah mendapatkan undangan bisa segera mendatangi lokasi vaksinasi. Karena kawasan Malioboro adalah kawasan strategis, memiliki interaksi antar warga tinggi," kata dia.

Pihaknya mempersilakan bagi warga yang sudah terdaftar untuk segera melakukan vaksin hingga 6 Maret 2021.

"Kita kasih kesempatan karena sudah ada datanya sudah teregistrasi. Tapi kan itu menyebabkan mundur (proses vaksinasinya). Yang penting mereka datang saat jam undangan," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/03/02/115521978/hari-pertama-vaksinasi-massal-di-yogyakarta-tidak-mencapai-target

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke