Salin Artikel

Rumah Terdampak Longsor Kebumen Akan Direlokasi

Wakil Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan, anggaran untuk relokasi nantinya akan dibantu oleh Kementerian Sosial (Kemensos).

"Ibu Mensos sudah menyampaikan siap membantu proses pembangunan relokasi rumah. Untuk nominal anggaran tentu akan kita koordinasikan terlebih dahulu nanti," kata Arif melalui keterangan resminya, Senin (15/2/2011).

Secara teknis, rencana relokasi itu akan ditindaklanjuti oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Perumahan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Dinperkim-LH) Kebumen.

"Untuk kegiatan Basarnas sudah ditutup, akan tetapi bagi BPBD dan Perkim-LH merupakan kegiatan awal untuk proses relokasi," ujar Arif.

Berdasarkan laporan BPBD Kebumen, longsor menimpa sedikitnya tujuh rumah warga dengan jumlah 6 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 14 jiwa.

Adapun kerugian ditaksir mencapai Rp 1,22 miliar.

Sementara itu, sebanyak tiga orang dilaporkan tewas dalam peristiwa itu.

Korban selamat untuk sementara mengungsi di balai desa dan rumah warga yang tidak terdampak bencana.

"Untuk yang tinggal di sekitar lokasi agar tetap menjaga kewaspadaan karena curah hujan saat ini masih tinggi," pesan Arif.

Diberitakan sebelumnya, Mensos Tri Rismaharini mengusulkan untuk merelokasi rumah warga korban longsor di Kabupaten Kebumen.

"Yang perlu dilakukan Muspika dan kepala desa agar tidak terjadi kembali, tidak ada korban lagi. Jika tidak memungkinkan ditempati maka direlokasi," kata Risma melalui keterangan resmi saat mengunjungi korban longsor, Jumat (12/2/2021).

https://regional.kompas.com/read/2021/02/15/08472211/rumah-terdampak-longsor-kebumen-akan-direlokasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke