Salin Artikel

Sang Anak Berteriak Lihat Ayah Ibunya Tewas Tersetrum dan Tinggalkan 4 Anak yang Masih Kecil

Anak tersebut berteriak karena kaget melihat kedua orangtuanya, Sri Andriyani (35) dan Nur Kawan (40) tewas tersetrum.

Warga berdatangan dan berupaya menyelamatkan pasangan suami istri tersebut. Namun sayang keduanya sudah meninggal sebelum dibawa ke rumah sakit.

Saat itu kedua korban sedang mengelas kanopi di belakang rumah.

Mereka memang sehari-hari bekerja mengelas baja ringan.

"Korban tersengat aliran listrik saat mengelas di belakang rumahnya," kata Lasiyo saat dihubungi, Sabtu.

Karena melihat orangtuanya tersetrum, anak korban lalu berteriak minta tolong.

Tetangga pun datang dan segera mematikan meteran listrik.

Tetapi ketika dicek, nyawa kedua korban sudah tidak terselamatkan.

"Jenazah keduanya diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan," kata Lasiyo.

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) , melakukan visum kepada korban dan memeriksa saksi-saksi.

Menurut polisi, tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada jenazah Nur dan Sri.

Polisi mengamankan sejumlah barang di TKP, yakni alat las, pemotong baja ringan dan kabel las sepanjang lima meter.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono | Editor : Dheri Agriesta)

https://regional.kompas.com/read/2021/01/31/12115851/sang-anak-berteriak-lihat-ayah-ibunya-tewas-tersetrum-dan-tinggalkan-4-anak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke