Salin Artikel

4 Fakta di Balik Oknum Karyawan Bank BUMN Diduga Korupsi Dana KUR Rp 1 M untuk Beli Motor Bekas

KOMPAS.com - Dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Bank BRI Unit Leces, Probolinggo, Jawa Timur, senilai lebih kurang Rp 1 miliar diduga dikorupsi oleh oknum karyawan berinisial MH.

MH diduga membujuk dan mengarahkan nasabah penerima dana KUR untuk membeli motor bekas di showroom salah satu rekannya berinisial YA.

Menurut Kejaaksaan Negeri Probolinggo (Kejari), atas perbuatan YA, negara telah dirugikan sebesar Rp 1.059.202.822.

Berikut ini fakta lengkapnya:

Dari penjelasan Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo Adhryansah kepada Kompas.com, di Kantor Kejari, Selasa (19/1/2021), MH diduga tak melakukan survei kepada calon nasabah penerima dana KUR.

Selain itu, seumlah nasabah penerima dana KUR ternyata tidak memiliki surat keterangan usaha, KTP dan KK. Hal itu, menurut Adhryansah, tak sesuai peruntukkan dana KUR.

"Dana KUR yang dicairkan BRI Cabang Probolinggo itu diperuntukkan bagi masyarakat yang memiliki usaha agar usaha kecilnya berkembang. Tapi, oleh MH yang bertugas sebagai peneliti kelayakan calon penerima KUR, ternyata tidak dilaksanakan sebagaimana diatur BRI dan Kementerian Perekonomian," katanya.

2. Diarahkan beli motor bekas

Sementara itu, setelah dana KUR cair, MH diduga mengarahkan nasabah untuk membeli sepeda motor di showroom YA.

YD diketahui merupakan rekan MH. Saat ini kedua orang tersebut telah ditetapkan tersangka oleh Kejari Probolinggo.

Namun, Kejari Probolinggo mengatakan, keduanya belum ditahan.

"Ini prosesnya sebenarnya masih panjang. Tapi kami ingin kasus ini segera dibawa ke pengadilan," ujar dia.

Kasus tersebut terungkap setelah BPKP melakukan audit dan menemukan fakta kerugian negara akibat perbuatan MH adalah sebesar Rp 1.059.202.822.

Kejari tak menutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah. Berdasar hasil audit itu, mernurut Ardhyansyah, kejaksaan melakukan penyelidikan.
Setelah tahapan penyelidikan selesai, kasus ini akan dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Surabaya.

4. Usaha klarifikasi

Sementara itu, Kompas.com mencoba mendatangi Kantor BRI Cabang Probolinggo di Kota Probolinggo untuk meminta klarifikasi informasi tersebut.

Namun, seorang satpam yang bertugas mengatakan, pimpinan BRI sedang keluar.

Beberapa jam kemudian, satpam tersebut memberikan nomor sekretariat BRI untuk dihubungi.

Setekah Kompas.com mencoba menghubungi nomor sekretariat tersebut, seorang petugas yang mengaku bernama Lina mengatakan akan menghubungi Kompas.com.

Namun, setelah beberapa jam, penjelasan terkait kasus tersebut belum diberikan pihak pimpinan BRI Probolinggo.

(Penulis: Ahmad Faisol | EDITOR: Dheri agriesta| Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2021/01/21/14480061/4-fakta-di-balik-oknum-karyawan-bank-bumn-diduga-korupsi-dana-kur-rp-1-m

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke