Salin Artikel

Penjelasan Ridwan Kamil soal Karawang Tidak Ikut Vaksinasi Tahap I

Padahal, Karawang sudah lima pekan masuk kategori zona merah Covid-19.

Dengan kata lain, Karawang merupakan daerah berisiko tinggi penularan virus corona dan memiliki jumlah pasien yang cukup banyak.

Pria yang akrab disapa Emil itu menjelaskan, pemilihan daftar daerah penerima vaksin ditentukan oleh pemerintah pusat.

"Tadi karena pemilihan tujuh daerahnya ada di kewenangan pusat. Ini yang saya sampaikan juga, Karawang sudah lima minggu kenapa enggak diprioritaskan?" ucap Emil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (13/1/2021).

Untuk itu, ia meminta kepada pemerintah pusat agar manajemen distribusi vaksin diserahkan ke Pemprov Jabar.

"Jadi saya mohon maaf karena kewenangan menunjuk tujuh daerahnya ternyata belum diserahkan ke Provinsi. Saya akan memberi argumentasi agar manajemen distribusi, kami Provinsi yang atur. Karena kami tahu mana zona merah dan lainnya," kata Emil.

Bahkan, menurut Emil, Pemprov Jabar juga tidak mengetahui daftar para tenaga kesehatan yang menerima vaksin.

"Selama ini siapa yang dipanggil lewat SMS by name, by address tidak kami ketahui. Sehingga kalau ada yang tidak datang atau apa kami tidak bisa mengontak, melakukan tindakan terukur. Ini akan saya sampaikan ke Pak Menteri, mudah-mudahan didengar," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/01/14/11213731/penjelasan-ridwan-kamil-soal-karawang-tidak-ikut-vaksinasi-tahap-i

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke