Salin Artikel

Cari Dokumen Terkait Kasus Gratifikasi, KPK Geledah Dua Ruang Dinas di Kota Batu

Kali ini, tim penyidik menggeledah ruang Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan serta Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

"Hari ini (11/0/2021) tim penyidik KPK kembali melanjutkan penggeledahan di dua lokasi yaitu di Dinas Koperasi UMKM Perdagangan Kota Batu dan BPKAD Kota Batu, Jawa Timur," kata Plt juru bicara KPK, Ali Fikri melalui pesan tertulis, Senin.

Penyidik, kata Ali, masih mencari dokumen yang berkaitan dengan kasus dugaan gratifikasi pada 2011-2017 yang menjerat mantan Wali Kota Batu Eddy Rumpoko.

"Pada kegiatan penggeledahan tersebut diamankan sejumlah dokumen yang berhubungan dengan perkara ini. Berikutnya dokumen dimaksud akan segera dilakukan penyitaan," jelasnya.

Rangkaian penggeledahan yang dilakukan penyidik KPK di Kota Batu sudah berlangsung sejak Rabu (6/1/2021).

Sejumlah ruang dinas di Kompleks Balai Kota Among Tani Kota Batu sudah digeledah. Begitu juga dengan ruang kerja Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko yang ada di lantai lima.

Penyidik telah mengamankan sejumlah dokumen dari penggeledahan itu. Di antaranya dokumen terkait kegiatan proyek pengerjaan dan juga dokumen perizinan tempat wisata.

Penyidik juga memeriksa dua saksi di Kota Batu pada Selasa (5/1/2021). Mereka adalah, pemlik PT GA Moh Zaini dan mantan asisten rumah tangga Eddy Rumpok, Kristiawan.

https://regional.kompas.com/read/2021/01/12/07082301/cari-dokumen-terkait-kasus-gratifikasi-kpk-geledah-dua-ruang-dinas-di-kota

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke