Salin Artikel

FPI Dibubarkan, Terbentuklah Front Pejuang Islam di Ciamis

Sesaat setelah keluarnya pengumuman pemerintah tersebut, di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat terbentuk organisasi Front Pejuang Islam.

"Sekalipun FPI dibubarkan tak masalah bagi kami. Kami, di Ciamis sudah membentuk Front Pejuang Islam," jelas Ketua Front Pejuang Islam Kabupaten Ciamis, Wawan Malik Marwan saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu sore.

Gagasan pembentukan organisasi ini, kata Wawan, mulai muncul saat kali pertama muncul isu pembubaran FPI.

"Saya inisatif membuat Front Pejuang Islam," jelas pria yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua FPI Kabupaten Ciamis ini.

Organisasi Front Pejuang Islam, menurut Wawan, baru berdiri di Ciamis. Kata dia, perjuangan bisa berjalan dalam menegakkan amal maruf nahyi mungkar memerlukan organisasi atau wadah.

"Sehingga saya buat wadah baru untuk menjalankan tugas amar maruf nahyi mungkar," jelasnya.

Saat ini, lanjut Wawan, pihaknya belum mendaftarkan organisasi ini ke Kesbangpol Ciamis. Pengurus masih melengkapi struktur organisasi dan syarat-syarat pendaftaran lainnya.

"Setelah semua lengkap, saya akan datang ke Kesbangpol," katanya.

Ihwal pembubaran FPI oleh pemerintah, Wawan mengaku sempat kecewa. Hal ini, kata dia, merupakan hal manusiawi.

"Tapi tidak terlalu dipikirkan," tegasnya.

Wawan melanjutkan, apalah arti sebuah nama. Itu hanya nama organisasi, sebatas wadah untuk perjuangan.

Menurut Wawan, pelaksanaan amal maruf nahyi mungkar bukan perintah organisasi, melainkan perintah Allah SWT dan Rasulnya.

Oleh karenanya, sekalipun FPI dibubarkan bukan sebuah masalah baginya.

"Jika Front Pejuang Islam dibubarkan lagi, akan bentuk lagi, Front Pecinta Islam. Jika dibubarkan lagi, akan bentuk Front Pemuda Islam, dan seterusnya," tegas Wawan.

https://regional.kompas.com/read/2020/12/30/16500441/fpi-dibubarkan-terbentuklah-front-pejuang-islam-di-ciamis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke