Salin Artikel

Usal Pilkada di Sulsel, 4 Calon Kepala Daerah Positif Covid-19, 2 di Antaranya Meninggal Dunia, Berikut Daftarnya

Sementara itu dalam dua pekan terakhir, tercatat 500 orang terkonfirmasi positif Covid-19.

Beberapa kantor instansi pemerintahan dan sejumlah pejabat di lingkup Pemerintah Kota Makassar serta Pemerintah Provinsi Sulawesi Selaran ikut terpapar.

Termasuk sebagian yang terpapar adalah aparatur sipil negara. Akibatnya beberapa kantor ditutup sementara untuk disterilisasi.

Selain itu Kampus Universitas Negeri Makassar ditutup sementara karena ada dugaan banyak dosen dan mahasiswanya terpapar Covid-19.

Pihak rektorat pun kemudian mengeluarkan kebijakan penutupan kampus selama 10 hari mulai 23 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021.

Pihak kampus juga melakukan swab test massal kepada semua pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa Fakultas Teknik dan Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIT).

Usai pilkada, tercatat ada empat calon kepala daerah dan tim sukses yang terpapar Covid-19. Bahkan satu orang calon kepala daerah petahana meninggal dunia usai dinyatakan positif Covid-19.

Berikut daftar calon kepala daerah di Sulawesi Selatan yang terpapar Covid-19:

Ia meninggal pukul 10.30 Wita di usia 72 tahun karena terpapar Covid-19.

Malkan adalah pasien rujukan dari RS Bhayangkara Makassar. Ia dibawa ke RSUP Wahidin Sudirohusodo pada Rabu sekitar pukul 00.10 Wita dengan kondisi sudah memburuk.

Pada Pilkada Barru 2020, Malkan Amin berpasangan dengan Andi Salahuddin Rum. Pasangan calon nomor urut 3 tersebut diusung Partai Golkar dan Partai Gerindra dan didukung Partai Berkarya, PAN dan Hanura.

Syamsu Rizal yang akrab dipanggil Daeng Ical adalah mantan Wakil Wali Kota Makassar periode 2014-2019.

Di hari yang sama, mantan Wali Kota Makassar dua periode 2004-2014, Ilham Arief Sirajuddin beserta anaknya juga terkonfirmasi positif Covid-19.

Ilham merupakan ketua tim sukses Daeng Ical. Mereka melakukan isolasi mandiri.

Sebelum dinyatakan terpapar Covid-19, Chaidir mengalami demam tinggi dan memeriksakan kesehatan di RS Grestelina, Makassar.

“Setelah kemarin kelelahan mengikuti tahapan pilkada malamnya saya swab test dan hasilnya Positif Covid 19. Sesuai dengan arahan dokter, saya akan menjalani isolasi dan mengikuti prosedur pengobatan yang ditetapkan oleh tim medis,” katanya kepada wartawan, Kamis (17/12/2020).

Dia berharap, semua orang yang pernah berinteraksi selama beberapa hari terakhir, untuk menjalani swab test.

Pasangan calon Bupati Maros nomor urut 2, Chaidir Syam-Suhartina Bohari telah ditetapkan oleh KPU sebagai pemenang Pilkada Kabupaten Maros 2020, Kamis (17/12/2020) dinihari.

Ia sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Wahidin Sudirohusodo, Makassar, Sulawesi Selatan, karena terpapar Covid-19 .

Sebelumnya Thorig Husler dirawat di rumah sakit Kabupaten Luwu Timur pada Minggu (12/12/2020) atau tiga hari setelah Pilkada serentak 2020 karena menunjukkan gejala Covid-19.

Istri Thorig Husler, Puspawati dikabarkan terpapar virus corona atau Covid-19. Namun Puspawati berhasil sembuh.

Sebelum Thorig Husler, Ketua DPRD Luwu Timur, Amran Syam meninggal, Sabtu (12/12/2020) di Puskesmas Malili Lutim karena penyakit jantung.

(Penulis: Hendra Cipto | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief, Dony Aprian, Khairina)

https://regional.kompas.com/read/2020/12/25/06260021/usal-pilkada-di-sulsel-4-calon-kepala-daerah-positif-covid-19-2-di-antaranya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke