Salin Artikel

Siswa SMA Tendang Dada Perwira Polisi, Kapolres Kupang: Anggota Tidak Bereaksi

Bukan hanya menendang, polisi tersebut juga ditantang berkelahi.

Pasca-kejadian itu, polisi menangkap EG dan membawanya ke Mapolres Kupang.

Unjuk rasa tersebut rupanya digelar tanpa izin sehingga polisi pun hendak membubarkannya.

Salah satu anggota yang membubarkan adalah polisi berpangkat perwira dan masih bertetangga dengan pelaku.

Polisi itu bertugas di Polres Kupang.

EG ketika itu dalam kondisi mabuk minuman keras.

Melihat sekelompok pemuda mabuk, polisi berpangkat perwira meminta EG yang sudah dikenalnya untuk pulang ke rumah.

Namun tak disangka, EG marah dan malah menendang dada polisi tersebut.

Tak berhenti sampai di situ, EG juga menantang polisi berkelahi dengannya. Polisi tak membalas perlakuan EG.

"Saat ditendang anggota tidak bereaksi dan memintanya untuk pulang," kata Aldinan.

Polisi pun kemudian menangkap EG yang kabur usai menendang petugas.

"Tadi setelah kejadian dan videonya viral, kami langsung amankan pelajar itu," ungkap Aldinan.

Namun lantaran masih di bawah umur, EG yang sempat dibawa ke Mapolres Kupang akan dikembalikan ke keluarganya.

"Tadi sempat kami amankan di Polres. Rencana akan dikembalikan ke keluarga karena masih di bawah umur," ujar Aldinan.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2020/12/11/09575681/siswa-sma-tendang-dada-perwira-polisi-kapolres-kupang-anggota-tidak-bereaksi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke