Salin Artikel

Hujan Deras dan Angin Kencang di Puncak Bogor, 10 Pemetik Teh Tertimpa Pohon

Akibatnya, satu pohon jenis silver oak tumbang di Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Pohon tumbang itu pun menimpa 10 orang pemetik teh PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII Gunung Mas di kawasan berhawa dingin tersebut.

Beruntungnya, tidak ada yang tewas tertimpa pohon besar tersebut. Hanya saja, 10 orang ini mengalami luka ringan hingga serius.

"Kejadiannya (pohon tumbang) di Areal Perkebunan Gunung Mas RT 01 RW 02, di atas Tea Corner. Tiga orang pemetik teh mengalami luka serius dan sudah dibawa ke rumah sakit," kata Kepala Desa (Kades) Tugu Selatan Eko Windiana melalui keterangan tertulisnya.

Eko mengatakan bahwa peristiwa naas itu terjadi sekitar pukul 09.45 WIB. Di mana saat itu curah hujan cukup tinggi disertai angin kencang yang berlangsung terus-menerus sejak kemarin di Puncak Bogor.

Saat itu, kata Eko, sekitar 10 orang pemetik teh sedang melakukan pekerjaan rutin di blok tersebut.

Namun, tidak lama kemudian pohon dengan tinggi sekitar 20 meter dan diameter sekitar 40 sentimeter itu tumbang seketika hingga menimpa pekerja yang berada di dekat pohon silver oak itu.

Diduga robohnya pohon besar itu disebabkan adanya terpaan angin kencang dan hujan, ditambah lagi karena kondisi usia pohon yang sudah keropos.

Adapun ketiga korban yang mengalami luka serius yakni, Niro (54) warga Desa Batulayang mengalami luka di kepala bagian belakang.

Kemudian Sumiati (52) warga Desa Tugu Selatan, mengalami patah kaki kiri dan terakhir Ani Jubaedah (45), alamat Kampung Pensiunan, mengalami luka di kepala bagian belakang.

"Yang satu dirujuk ke RS PMI. Sedangkan lainnya sudah dibawa ke rumahnya masing-masing," jelas dia.

https://regional.kompas.com/read/2020/12/07/12225101/hujan-deras-dan-angin-kencang-di-puncak-bogor-10-pemetik-teh-tertimpa-pohon

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke