Salin Artikel

Haul Syekh Abdul Qodir Undang Kerumunan, Ini Penjelasan Gubernur Banten

“Pada praktiknya begitu pagi hari pada datang semua, itu jadi kewenangannya kapolda. Kapolda sudah berusaha keras. Tapi karena saking cintanya meraka kepada Syekh Abdul Qodir, mereka datang tanpa bisa disekat,” kata Wahidin kepada wartawan.

Dijelaskan Wahidin, Satgas mengizinkan acara haul tetapi dilaksanakan secara virtual dan disiarkan secara langsung melalui YouTube dan televisi.

Panita pelaksana sudah sepakat tidak akan mengundang masyarakat untuk mengahdiri pelaksanaan haul yang menyebabkan terjadinya kerumunan.

“Izinnya kan haulnya. Panitia tidak boleh ngundang dan sebagainya, tapi karena udah kebiasaan setiap tahun, diizinkan atau tidak diizinkan tetap orang pada datang. Enggak mungkin kita represif,” ujarnya.

Wahidin mengaku tidak menghadiri haul tersebut karena jika dirinya datang akan menyalahi aturan.

“Kalau saya hadir berarti saya menyalahi protokol, emang Anies (Gubernur Jakarta) hadir,” tandasnya.

https://regional.kompas.com/read/2020/12/01/15530761/haul-syekh-abdul-qodir-undang-kerumunan-ini-penjelasan-gubernur-banten

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke