Salin Artikel

Penyebaran Covid-19 di Jateng Didominasi Klaster Keluarga

Dinas Kesehatan Jawa Tengah mencatat, ada 374 orang yang terjangkit virus corona dari klaster keluarga.

"Sebagian besar dari klaster rumah tangga itu memiliki riwayat perjalanan atau impor dari luar daerah," jelas Kepala Dinkes Jateng Yulianto dalam konferensi pers virtual, Kamis (26/11/2020).

Selanjutnya, menyusul klaster pondok pesantren yang terpapar positif Covid-19 ada sebanyak 271 kasus.

"Data ini sampai hari Senin lalu (Minggu ke 47). Sebagian besar dari klaster pondok pesantren merupakan transmisi lokal," ucapnya.

Selain itu, klaster lainnya yakni klaster pasar sebanyak 91 kasus yang kebanyakan penderita melakukan isolasi mandiri karena orang tanpa gejala (OTG).

"Lalu ada klaster aparatur sipil negara (ASN), klaster tempat kerja, klaster tenaga kerja, klaster acara dan klaster sekolah walaupun jumlahnya sedikit," ujarnya.

Kendati demikian, Yulianto tidak menyebutkan daerah-daerah mana saja klaster tersebut berasal.

Namun, pihaknya memastikan ketersediaan tempat tidur di ruang isolasi dan ICU di Jateng masih mencukupi.

Berdasarkan data dari corona.jatengprov.go.id pada Kamis (26/11/2020) pukul 16.00 WIB jumlah kasus positif Covid-19 masoh dirawat ada sebanyak 8.083 orang, sembuh sebanyak 40.384 orang, dan meninggal dunia sebanyak 3.459 orang.

https://regional.kompas.com/read/2020/11/26/17254091/penyebaran-covid-19-di-jateng-didominasi-klaster-keluarga

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke