Salin Artikel

Bergulat dengan Buaya, Digigit hingga Paha Robek, Nelayan Agam Akhirnya Bisa Selamat

Taher sempat digigit dan ditarik buaya ke dalam sungai, namun warga asal Palembayan itu melawan dan memukul kepala buaya dengan tongkat kayunya.

Setelah gigitan buaya lepas, Taher kabur ke daratan dan kemudian meminta pertolongan warga.

Akibat kejadian itu, Taher menderita luka robek di paha dan betis kakinya.

Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuk Basung, Agam untuk mendapatkan perawatan.

"Kejadiannya pada Kamis (19/11/2020) malam sekitar pukul 20.30 WIB. Saat itu, korban sedang mencari ikan di sungai," kata Pengendali Ekosistem Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Agam, Ade Putra yang dihubungi Kompas.com, Jumat (20/11/2020).

Ade mengatakan korban masih beruntung bisa melakukan perlawanan sehingga selamat.

Pada pertengahan April 2020 lalu, kata Ade, seorang pencari ikan tewas dimakan buaya di lokasi yang sama.

"Daerah itu merupakan habitat buaya muara. Kita sudah buat papan peringatan, namun warga mengabaikannya dengan tetap mencari ikan di sungai," jelas Ade.

Ade berharap warga mematuhi larangan yang telah dibuat BKSDA Agam agar tidak terjadi lagi korban.

https://regional.kompas.com/read/2020/11/20/14302091/bergulat-dengan-buaya-digigit-hingga-paha-robek-nelayan-agam-akhirnya-bisa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke