Salin Artikel

2 Gadis di Bawah Umur Dicabuli 4 Pria Mabuk yang Dikenal dari Facebook

KOMPAS.com - Dua perempuan di bawah umur di Nganjuk, Jawa Timur menjadi korban persetubuhan oleh empat pria mabuk.

Kasubag Humas Polres Nganjuk, Iptu Rony Yunimantara mengatakan, kasus tersebut berawal dari salah satu korban dikontak melalui Facebook oleh salah satu tersangka.

Tersangka tersebut meminta korban datang ke rumahnya di Desa Sekaran, Kecamatan Loceret, Nganjuk.

Korban yang tidak berprasangka buruk apapun itu lalu datang ke rumah tersangka dengan mengajak teman perempuanya yang juga masih di bawah umur.

"Ketika sampai di rumah tersangka, ternyata dirumah tersebut juga ada tiga teman tersangka yang sedang pesta miras arak jowo (Arjo)," ungkap Rony Yunimantara, seperti dilansir dari Surya.co.id, Selasa (10/11/2020).

Setelah diajak mengobrol, lanjut Rony Yunimantara, korban diajak berhubungan badan oleh pelaku bersama dua orang temanya.

Teman korban juga diajak berhubungan badan oleh satu orang teman tersangka lainya.

Perbuatan itu pun berlangsung di rumah tersangka yang sedang sepi.


Usai disetubuhi para pelaku, kedua korban pulang dan mengadukan kepada orangtuanya masing-masing.

Tidak terima anak mereka dicabuli, orangtua korban melaporkan kasus tersebut ke Polres Nganjuk.

"Para pelaku persetubuhan itupun terancam dijerat UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Para tersangka itupun terancam hukuman hingga 15 tahun penjara," tutur Rony Yunimantara.

Polres Nganjuk telah menangkap dua pelaku dan dua pelaku pemuda lainya masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) atau buron.

Dua orang pemuda yang ditangkap yakni WS (20) warga Desa Sekaran dan MN (24) warga Desa Batembat, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk.

-------------------------

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul, "Kronologi 2 Cewek Nganjuk Disetubuhi 4 Pria Mabuk, Bermula Chatting di FB lalu Dipaksa Bercinta" (KOMPAS.com/AHMAD AMRU MUIZ)

https://regional.kompas.com/read/2020/11/10/20011561/2-gadis-di-bawah-umur-dicabuli-4-pria-mabuk-yang-dikenal-dari-facebook

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke