Salin Artikel

88 Genetical Farm, Pencetak Ikan Cupang Kontes Standar Internasional

Ikan hias ini digemari karena memiliki jenis dan warna yang beraneka ragam yang mampu memikat hati penggemarnya.

Saking digandrungi, ikan cupang sangat mudah dicari. Tapi, tidak semua ikan cupang yang dijual di pasaran punya standar yang bagus untuk ikut dalam kontes ikan cupang.

Jika ingin memiliki ikan cupang yang berkualitas dan sesuai dengan standar ikan-ikan kontes, tidak ada salahnya mengunjungi 88 Genetical Farm yang berlokasi di Perumahan Graha Grande Kecamatan Tanah Sereal, Kota Bogor, Jawa Barat.

88 Genetical Farm adalah sebuah peternakan ikan cupang pencetak ikan-ikan yang dipastikan sesuai dengan standar kontes ikan cupang.

“Ikan yang kita jual di sini sesuai dengan standar International Betta Congress,” kata Septian Dwi Suryana Putra, pemilik 88 Genetical Farm saat ditemui Kompas.com, Jumat (30/10/2020).

Suasana peternakan ini cukup nyaman. Bangunan terbuka yang tersusun dari rangkaian baja ringan memudahkan pembeli memilih ikan.

Para pembeli akan dilayani dengan ramah, serta diberikan edukasi tentang ikan cupang yang berkualitas dan memiliki standar untuk ikut kontes.

Memilih cupang juara

Sang pemilik yang akrab disapa Tian bahkan tidak segan-segan untuk menyapa pembeli dan memberikan masukan, serta saran.

Maklum saja, orang yang datang ke sini pasti bingung. Sebab, di peternakan seluas 200 meter persegi tersebut, terpajang tidak kurang dari 2.000 toples berisi ikan cupang berbagai jenis dan warna yang sudah disortir sesuai standar kontes.

“Karena memilih ikan cupang yang bagus itu ada ilmunya, enggak bisa sembarangan,” kata Tian.

Tian menjelaskan, ikan cupang yang dia kembang biakan berasal dari genetik ikan cupang yang pernah menjuarai kontes-kontes.

Hal tersebut membuat banyak pehobi ikan yang memiliki nama asli Betta splendens ini percaya bahwa ikan cupang yang dihasilkan 88 Genetical Farm adalah ikan juara.


Prosesnya pencarian ikan yang berpotensi juara tidak mudah. Dari ratusan anakan ikan cupang, satu per satu harus melewati proses penyortiran.

“Jadi setelah dikawinkan, (anak hasil perkawinan) generasi pertamanya kita ikutin kontes lagi. Kalau enggak juara, kita perbaiki, di mana kurangnya,” ungkap Tian.

Soal harga, pembeli bisa menyesuaikan dengan kondisi kantong. Jika hanya memiliki uang di kisaran Rp 100.000 hingga Rp 750.000, maka ikan usia 2 bulan atau biasa disebut ikan cupang bahan berkualitas bisa dibawa pulang.

“Kalau sudah masuk showroom, harganya satu ekor mulai dari Rp 1 juta sampai Rp 4 juta. Itu ikan sudah siap kontes,” kata dia.

Tetapi, jenis yang menjadi andalan di 88 Genetical Farm adalah plakat.

“Terakhir kita ikut kontes international Kara Aquatics tahun 2020 ini dan dapat 7 (penghargaan) best of show dengan 7 ikan berbeda. Best of show itu penghargaan tertinggi dalam kontes,” kata dia.

Banyaknya penghargaan dan piala yang diraih oleh ikan cupang cetakan 88 Genetical Farm, menurut Tian telah membuat nama peternakannya besar dan terkenal di kalangan pehobi ikan cupang.

Tidak sedikit pula orang yang bisa memenangkan kontes ikan cupang, baik skala nasional atau internasional, berbekal ikan cupang yang dibeli dari 88 Genetical Farm.

“Tapi, di balik nama besar 88 Genetical Farm, ada tanggung jawab besar juga. Kita harus terus memastikan ikan cupang yang kita jual harus terus berkualitas dan memiliki standar kontes,” ungkapnya.

Omzet melonjak di tengah pandemi

Di masa pandemi Covid-19, Tian mengakui bahwa omzet yang didapat dari penjualan ikan cupang di 88 Genetical Farm melonjak.

Jika sebelum pandemi biasanya hanya puluhan juta rupiah per bulan, kini pendapatannya bisa tiga kali lipat, bahkan bisa menyentuh angka ratusan juta rupiah.

“Tidak hanya saya, hampir semua yang main cupang rata kebagian rezekinya,” ujar dia.

Meski meningkat di masa pandemi Covid-19, Tian mengatakan, bisnis ikan cupang yang dijalaninya sejak 10 tahun ke belakang tidak pernah sepi peminat.

Menurut dia, pehobi ikan cupang tidak pernah surut.

Terlebih lagi, perkembangan media sosial sangat membantu peternak ikan cupang untuk meningkatkan penjualan.

“Paling banyak saya jualan lewat direct selling, tanya-tanya via WhatsApp. Kedua, memang paling tinggi di Instagram,” kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2020/10/30/17455081/88-genetical-farm-pencetak-ikan-cupang-kontes-standar-internasional

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke