Salin Artikel

Diklaim Pernah Terjadi 20 Tahun Lalu, Hujan Es Sebesar Kelereng Melanda Kacamatan di NTT Ini

Masyarakat menyebut kejadian ini termasuk langka di wilayahnya.

"Informasi dari orangtua di sini, katanya hujan es pernah terjadi 20 tahun lalu," tutur seorang warga, Retno Sila.

Berlangsung selama setengah jam

Retno menyebut, hujan es berlangsung cukup singkat sejak pukul 14.00 Wita.

"Kalau hujan es hanya setengah jam," katanya.

Hujan es tersebut disertai hujan biasa yang terjadi selama satu jam.

Retno mengatakan, butiran es yang jatuh berukuran sebesar kelereng.

Sementara Bupati TTU Raymundus Sau Fernandes memastikan, hujan es tak menyebabkan kerusakan.

"Sampai saat ini tidak ada kerusakan rumah akibat hujan es itu," ujar Raymundus.

Ia juga mengiyakan, hujan es serupa pernah terjadi di wilayah tersebut puluhan tahun yang lalu.

Kali ini, hujan hanya terjadi di Kecamatan Miomafo Barat saja.

Biasanya, sebelum hujan es turun, udara malam sebelumnya akan menjadi gerah dan panas.

"Hujan es tersebut disebabkan adanya awan kumolonimbus," tutur Mega.

Mega menyebut, biasanya hujan yang kali pertama turun adalah hujan deras secara tiba-tiba.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2020/10/23/20344261/diklaim-pernah-terjadi-20-tahun-lalu-hujan-es-sebesar-kelereng-melanda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke