Salin Artikel

"Sudah Tahu Kami Lagi Berduka, Mereka Aniaya Lagi Adik Saya"

Pasca-kejadian, korban berinisial YNM bersama keluarganya melaporkan ketiga terduga pelaku ke Polsek Waigete.

Laurensius, salah satu anggota keluarga korban menuturkan, kejadian tersebut bermula ketika dia bersama YNM pergi melayat keluarga yang meninggal di Desa Pogon, Senin. 

"Setelah selesai kubur, ada acara makan malam. Sudah makan, kami pamit pulang. Saat itulah tiga pelaku keroyok adik saya," tutur Laurensius kepada awak media, Senin malam.

"Jujur, saya kesal. Sudah tahu kami lagi berduka, mereka aniaya lagi adik saya," sambung dia.


Sementara YNM mengaku tidak ada masalah apa-apa dengan ketiga terlapor. YNM dan ketiga terlapor diketahui masih memiliki hubungan keluarga.

"Saya kaget pas mau pulang dari rumah, VNJ langsung pukul saya di kepala. Tidak lama juga MK pukul saya. Terakhir PRB pukul di pipi dan kena telinga. Langsung bengkak, saya tidak balas," ungkap YNM. 

Kapolsek Waigete Ipda Razes P Manurung membenarkan adanya laporan dugaan penganiayaan yang dilaporkan YNM.

"Pihak kepolisan masih memeriksa korban dan saksi-saksi," ungkap Razes kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Selasa siang. 

https://regional.kompas.com/read/2020/10/20/11392251/sudah-tahu-kami-lagi-berduka-mereka-aniaya-lagi-adik-saya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke