Salin Artikel

Hadiri Ultah Anak Pengusaha Bordir, 114 Orang Keracunan Nasi Kuning, 4 Kritis

Diketahui pengusaha tersebut menyediakan 120 porsi nasi kuning untuk tamu undangan dan dibagikan sisanya ke warga setempat sebagai syukuran anaknya.

"Acara ulang tahun diselenggarakan oleh salah seorang agnia, pengusaha bordir di Kampung Cilange, Kelurahan Karikil. Seusai acara itu, warga yang memakan hidangan nasi kuning di sana mengalami keracunan," jelas Camat Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Dahlan Arifin, kepada wartawan di lokasi kejadian, Kamis siang.

Dahlan menambahkan, pihaknya pun langsung berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kesehatan Kota Tasikmalaya, untuk menyediakan dapur umum.

Apalagi, proses evakuasi para korban di rumahnya masing-masing ke ruang darurat Puskesmas Mangkubumi masih terus berlangsung.

Beberapa pasien yang tengah dirawat pun mulai ditangani oleh tenaga medis dan pasien kondisi bergejala berat akan langsung dirujuk ke RSUD Soekardjo Tasikmalaya.

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Dinsos untuk menyediakan dapur umum untuk ikut membantu para korban. Soalnya, korban masih terus berdatangan ke sini," tambah Dahlan.

Jika nantinya korban terus bertambah, lanjut Dahlan, pihaknya pun akan menambah ruang darurat baru di gedung sekolah dasar (SD) Puspasari samping Puskesmas Mangkubumi.

Namun, pihaknya masih menunggu laporan dari tim medis terkait kondisi para korban apakah masih tetap dirawat atau sudah bisa dipulangkan.

"Kita masih koordinasi terkait kondisi para korban. Kalau perawatan masih lama nantinya, bantuan dapur umum akan sangat diperlukan di sini," ujar dia.

Sebelumnya, Jumlah korban keracunan massal akibat memakan nasi kuning acara ulang tahun seorang anak di Kelurahan Karikil, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, sebanyak 114 orang.


Sebagian besar adalah anak-anak dan 4 orang diantaranya kritis karena kejang-kejang langsung dirujuk ke RSUD Soekardjo Kota Tasikmalaya.

"Hasil pendataan di lapangan korban keracunan sementara sebanyak 114 orang, sebanyak 89 korban bergejala sedang, 4 orang bergejala berat dan 21 orang bergejala ringan," jelas Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Titie Purwaningsari, di lokasi kejadian, Kamis (8/10/2020).

Titie menambahkan, pihaknya saat ini telah mengambil sampel makanan berupa sisa nasi kuning dan makanan ringan yang dihidangkan di acara ulang tahun tersebut.

Pihaknya menduga, kasus keracunan massal seperti ini diakibatkan adanya salah satu makanan yang terkontaminasi bakteri.

"Kejadian seperti ini bisa terjadi di mana saja. Mungkin makanannya ada yang terkontaminasi bakteri. Diduga ini dari nasi kuning yang biasanya dari santannya. Soalnya, kalau lalapan kan bisa terlihat segar dan layu secara kasat mata," tambah Titie.

https://regional.kompas.com/read/2020/10/08/14394451/hadiri-ultah-anak-pengusaha-bordir-114-orang-keracunan-nasi-kuning-4-kritis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke