Sebanyak 106 Karyawan PT Nipro Indonesia Jaya di Karawang Positif Covid-19

"Data masih simpang siur. Sudah 68 yang masuk RS (rumah sakit). (Sebanyak) 106 itu total semua," ujar Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Karawang Nanik Jodjana ditemui di Kantor Pemkab Karawang, Senin (28/9/2020).

Selain di Karawang, karyawan perusahaan yang berada di Kawasan Industri Surya Cipta itu ada yang tinggal di Bekasi dan Jakarta. Nanik menyebut awalnya perusahaan melakukan penanganan atau tracing sendiri.

Awalnya, kata dia, sejumlah karyawan PT Nippro yang positif tersebut bakal diisolasi di Gedung Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Karawang. Namun dengan berbagai pertimbangan, akhirnya dipindah ke rumah sakit.

"Kami hubungi rumah sakit, masih ada (bed bagi pasien Covid-19," ujarnya.

Saat ini sudah ada 99 perusahaan yang melapor ada karyawannya yang terpapar Covid-19 ke Pemkab Karawang. Dari jumlah tersebut ada yang perusahaanya tidak di Karawang, namun karyawannya warga Karawang.

"Yang masih dirawat 106 orang," ucapnya.

Penambahan bed bagi pasien Covid-19

Meski dirasa masih cukup, Nanik menyebut pihaknya berencana menambah jumlah bed bagi pasien Covid-19.

Saat ini di Karawang ada lima rumah sakit rujukan Covid-19, yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang, Rumah Sakit Paru Karawang, Rumah Sakit Primaya, Rumah Sakit Hermina Karawang, dan Rumah sakit Lira Medika.

"(RS) Lira sudah menambah. Tapi saya belum sempet (sempat) ngecek," kata dia.

Selain itu, kata Nanik, pihaknya meminta rumah sakit yang melakukn tes swab mau merawat jika pasien positif Covid-19. "Kalau RS melaukan tes swab, harus mau merawat," tandas Nanik.