Salin Artikel

Seorang Polwan di Muba Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai

Kapolres Muba AKBP Erlin Tangjaya mengatakan, Bripka Anina ditemukan tewas sekitar pukul 10.30 WIB oleh warga sekitar yang sedang mengangkat jaring ikan. 

Awalnya, Bripka Anina pulang ke rumahnya bermaksud untuk mengobati kedua adiknya Mia (21) dan Dayat (25) yang sedang mengalami gangguan jiwa. 

Namun, kedua adiknya tersebut mendadak berlari ke arah sungai. Bripka Anina yang takut terjadi sesuatu terhadap kedua adiknya langsung menyusul mereka. 

Akan tetapi, korban justru ditemukan tenggelam lantaran diduga terpeleset.

"Hasil visum tidak ditemukan luka di tubuh korban. Ini murni kecelakaan," kata Erlintang kepada wartawan, Jumat (25/9/2020). 

Erlintang menjelaskan, kedua adik korban saat ini telah diamankan di Polsek Babat Supat. Kondisi mereka pun masih terlihat linglung sehinga sulit dimintai keterangan. 

"Mereka masih linglung, untuk korban dikebumikan malam ini," jelasnya. 

Pulang ke rumah untuk obati adik

Sementara itu, ketua RT setempat M Amin mengungkapkan, malam sebelum kejadian Bripka Anina pulang ke rumah untuk mengobati adiknya.

Akan tetapi, saat itu terdengar suara keributan dan membuat adiknya tersebut lari ke sungai sehingga disusul korban. 

"Ada warga yang mau mengangkat jaring ikan melihat kaki korban, ketika didekati ternyata memang Anina," ungkap Amin. 

Warga yang melihat jasad Anina sempat mengira jika kedua adik korban ikut tercebur ke dalam sungai. Sehingga mereka pun mencoba mencari Mia dan Dayat. 

"Saat dicari, kedua adiknya ini mendadak keluar dari semak-semak. Mereka baru-baru ini mengalami gangguan jiwa,"jelasnya. 

https://regional.kompas.com/read/2020/09/25/20144551/seorang-polwan-di-muba-ditemukan-tewas-mengapung-di-sungai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke