Salin Artikel

Berbekal Botol Plastik, Miniatur Buatan Hartanto Bisa Hasilkan Rp 5 Juta Tiap Bulan

Tangan terampilnya tidak mau botol tersebut terbuang percuma, lalu dibuatlah menjadi miniatur sepeda motor.

Setelah miniatur sepeda motor tersebut jadi, dipajang di etalase berdampingan dengan oleh-oleh khas Salatiga.

Ternyata miniatur tersebut diminati pembeli hingga dia harus terus memproduksi sesuai pesanan.

"Saya memang fokus ke limbah-limbah yang ada di sekitar, sayang kalau dibuang karena masih bisa dimanfaatkan," jelasnya, Rabu (16/9/2020) saat ditemui di workshop artTrash Gendoel di Jalan Jenderal Soedirman No. 154 Salatiga.

Seiring waktu, Hartanto fokus pada pembuatan miniatur gerobak jadul dan sepeda motor.

"Memang yang banyak itu pesanan gerobak dan sepeda motor. Bahkan ada yang pesan miniatur rumah lama, karena rumah itu banyak kenangan dan akan direnovasi," paparnya.

Soal harga, Hartanto mematok Rp 200 ribu untuk miniatur gerobak dan Rp 500 ribu untuk miniatur sepeda motor.

"Harga itu bisa bertambah lagi kalau pemesan meminta tambahan aksesoris, seperti lampu di gerobak," imbuhnya.

Saat ini, setiap bulan dia mendapatkan omzet minimal Rp 5 juta dari pembuatan miniatur berbahan limbah tersebut.

Sementara untuk pemasaran dia mengandalkan media sosial. Hasil kerajinannya pun sudah dikirim hingga ke Jakarta, Bandung, Bengkulu, Cilegon, dan Depok.

Menyinggung proses pembuatan, Hartanto setidaknya membutuhkan waktu satu hari untuk satu miniatur.

"Awalnya saya memotret contoh yang mau dijadikan miniatur, kemudian mengumpulkan barang-barang," jelasnya.

Setelahnya, dia menyusun pernak-pernik sesuai bentuk yang diinginkan.

Bahan yang disiapkan antara lain kaleng soft drink, kaleng susu, kayu, dan tisu untuk pembuatan miniatur gerobak.

Sementara pembuatan miniatur sepeda motor membutuhkan timah, antena radio, plat aluminium, spon, dan kalep.

https://regional.kompas.com/read/2020/09/17/14085661/berbekal-botol-plastik-miniatur-buatan-hartanto-bisa-hasilkan-rp-5-juta-tiap

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke