Salin Artikel

Ratusan Kendaraan Putar Balik di Perbatasan Aceh, Ini Penyebabnya

Ada 305 kendaraan yang diminta putar balik saat akan masuk ke Aceh.

Pasalnya, pengemudi kendaraan itu tidak memenuhi protokol kesehatan selama masa pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Perhubungan Aceh Tamiang Syuibun Anwar menyebutkan, tim gabungan sejak awal September 2020 memberikan tindakan tegas dengan menyuruh kendaraan putar balik apabila tidak mematuhi protokol kesehatan.

“Misalnya mereka tidak mengenakan masker, itu langsung kita suruh putar balik,” kata Syuibun saat dikonfirmasi, Jumat (11/9/2020).

Menurut Syuibun, dalam sepekan ini terdapat 1.074 kendaraan yang masuk ke wilayah Aceh.

Dari jumlah itu, 768 kendaraan pribadi dan 306 kendaraan angkutan umum.

“Seluruh kendaraan yang diputar balik itu kendaraan pribadi, mereka tidak bawa surat kesehatan juga dari rumah sakit dan surat jalan dari kepala desa,” kata dia.

Syuibun menyebutkan, mayoritas kendaraan yang masuk ke Aceh adalah kendaraan pribadi.

Hanya 28 persen angkutan umum.

Syuibun mengimbau masyarakat yang ingin masuk Aceh agar mematuhi protokol kesehatan seperti membawa surat keterangan sehat dari layanan kesehatan, surat jalan dari kepala desa, menggunakan masker dan membawa hand sanitizer.

“Kami harap ini dipatuhi. Jika tidak, kita tidak izinkan masuk ke wilayah Aceh,” kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Pelaksana tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah meminta seluruh bupati/wali kota yang berbatasan langsung dengan Sumatera Utara untuk memperketat pintu masuk.

Langkah itu diambil untuk mencegah penyebaran virus corona yang semakin meningkat di Aceh.

https://regional.kompas.com/read/2020/09/11/14010161/ratusan-kendaraan-putar-balik-di-perbatasan-aceh-ini-penyebabnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke