Salin Artikel

Pendakian Gunung Arjuno Dibuka, Satu Tenda Hanya Boleh Diisi Seorang Pendaki

Kepala UPT Taman Hutan Raya (Tahura) R Soerjo, Ahmad Wahyudi mengatakan, aktivitas pendakian dibuka sejak Sabtu (5/9/2020).

Meski begitu, tidak semua jalur pendakian dibuka. Jalur pendakian yang dibuka hanya dari arah Lawang, Kabupaten Malang, dan Sumberbrantas, Kota Malang.

Sementara, jalur pendakian dari Purwosari dan Prigen, Kabupaten Pasuruan, masih ditutup karena belum mendapatkan rekomendasi dari pemerintah setempat.

"Dibuka sejak tanggal 5 kemarin, hanya pintu Lawang dan Sumberbrantas," kata Wahyudi melalui pesan singkat, Minggu (6/9/2020).

Pendaki diminta tak terlalu lama berada di kawasan Gunung Arjuno. 

Selain itu, setiap tenda hanya boleh diisi seorang pendaki. Kecuali, pendaki itu itu berasal dari alamat yang sama atau tinggal serumah.

"Maksimal dua malam, dan satu orang satu tenda," kata dia.

Wahyudi mengatakan, setiap pendaki harus menyertakan surat keterangan sehat saat pendakian.


Bagi pendaki yang berangkat dengan rombongan yang berisi lebih dari 10 orang, harus menyertakan surat keterangan rapid test Covid-19.

"Untuk rombongan besar di atas 10 wajib rapid test," katanya.

Pengelola juga membatasi jumlah kuota pendakian, sebanyak 500 orang. Angka itu sebesar 25 persen dari total kapasitas pendakian Gunung Arjuno.

"Kuota dalam kawasan 500 orang," jelasnya.

Menurut Wahyudi, antusiasme para pendaki cukup tinggi. Sehari setelah pembukaan, sebanyak 115 orang mendaki gunung dengan ketinggian 3.339 meter dari permukaan laut itu.

"Persyaratannya berat tapi animo tetap tinggi. Ada 155 pendaki," jelasnya.

Gunung Arjuno berada dalam satu kawasan dengan Gunung Welirang di Taman Hutan Raya (Tahura) R Soerjo. Kebanyakan, pendaki mendaki dua gunung itu sekaligus melalui pintu masuk Prigen, Kabupaten Pasuruan.

https://regional.kompas.com/read/2020/09/06/21085711/pendakian-gunung-arjuno-dibuka-satu-tenda-hanya-boleh-diisi-seorang-pendaki

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke