Kapal Kandas di Pelabuhan Bukide Sangihe, 72 Penumpang Dievakuasi

Akibatnya, sebanyak 72 penumpang kapal itu harus dievakuasi.

Kepala Kantor Basarnas Manado Sinaga mengatakan, laporan kandasnya kapal tersebut diterima, Kamis (27/8/2020) dini hari.

Informasi didapat Basarnas, kapal bertolak dari Pelabuhan Lipang pukul 21.00 Wita menuju Pelabuhan Bukide.

"Saat memasuki Pelabuhan Bukide kapal mengalami kandas dikarenakan angin sangat kencang dengan berkekuatan 35 knot dari arah selatan disertai arus kencang," kata Sinaga dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Kamis.

Dengan adanya laporan ini Sinaga langsung memerintahkan anggota Pos Tahuna UPT Basarnas Manado untuk bergerak cepat mengevakuasi penumpang di kapal.

Dalam proses evakuasi pemindahan penumpang ada beberapa tim yang terlibat, yakni Basarnas, Lanal Tahuna, Sat Polair Polres Tahuna, KUPP Tahun, dan Pelni Tahuna.

"Semua bergerak sesuai arahan satu komando dari Basarnas sehingga peroses pemindahan penumpang cepat dilaksanakan," jelasnya.

Dijelaskannya, kapal tersebut berpenumpang 91 orang.

"Penumpang ada 72 orang, sedangkan 19 orang lainnya ada ABK. Evakuasi didahulukan kepada 72 penumpang. Sementara 19 ABK tetap bertahan menunggu kapal Sabuk Nusantara 69" ujar Sinaga.

Sinaga mengapresiasi kepada tim SAR gabungan yang terlibat sehingga proses evakuasi pemindahan korban cepat dilaksanakan.

"Dalam pendemi Covid-19 saat ini tim Basarnas tetap kami lengkapi menggunakan baju alat pelindung diri (APD) sesuai instruksi pusat untuk mengantisipasi anggota pada saat di lapangan terhindar dari virus Covid-19," sebutnya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sangihe Rivo Pudihang mengatakan, dalam peristiwa ini tidak ada korban.

"Semua penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat," tandasnya.