Salin Artikel

Pendaki Gunung Lawu Asal Wonogiri Meninggal, Evakuasi Jenazah Memakan Waktu 8 Jam

KOMPAS.com - Seorang pendaki bernama Angga (27) dilaporkan meninggal dunia saat melakukan pendakian di Gunung Lawu, Minggu (23/8/2020).

Evakuasi terhadap jenazah warga Desa Wonoharjo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri ini memakan waktu sekitar 8 jam.

Anggota Paguyuban Giri Lawu (PGL) Dwi Bandono menuturkan, petugas basecamp jalur pendakian Gunung Lawu via Cemoro Sewu mendapat laporan kondisi korban atau survivor sekitar pukul 05.00 WIB.

Tim survei dari tim reaksi cepat (TRC) kemudian dikumpulkan pukul 06.00 WIB.

"Total tim yang membantu proses evakuasi ini sebanyak 50-an orang," terang Dwi dikutip dari TribunSolo.com, Minggu (23/8/2020).

Tim TRC pertama kemudian menuju ke lokasi korban yang berada di pos 2 jalur pendakian Gunung Lawu via Cemoro Sewu sekira pukul 07.00 WIB.

Selang setengah jam atau pukul 07.30 WIB, tim selanjutnya menyusul tim pertama.

Tim pertama tiba di lokasi kejadian pukul 08.00 WIB.

"Jenazah korban kemudian kami tandu dari pos 2 sampai ke basecamp," kata Dwi.

Dwi mengatakan, jenazah korban kemudian diidentifikasi oleh tim Inafis Polres Magetan.

"Tim Inafis sudah memeriksa dan sebagainya, jenazah sudah diluncurkan ke rumah duka. Proses evakuasi selesai pukul 14.00 WIB," tandasnya.

Penyebab kematian Angga masih diselidiki pihak berwajib.

Membuat tenda

Kepala Pelaksana BPBD Magetan Ari Budi Santosa mengatakan, dari keterangan rekan korban, Angga sempat mendirikan tenda pada pukul 24.00 WIB di sekitar pos 2.

Usai mendirikan tenda, Angga merasakan tubuhnya mulai dingin.

Sekitar pukul 03.00 WIB, kondisi Angga dilaporkan ke basecamp.

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul 1 Pendaki Gunung Lawu Asal Wonogiri Tewas, Proses Evakuasi Sampai 8 Jam

https://regional.kompas.com/read/2020/08/24/10414331/pendaki-gunung-lawu-asal-wonogiri-meninggal-evakuasi-jenazah-memakan-waktu-8

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke