Pelajar Kalsel Terpilih Jadi Paskibraka Nasional, Orangtua: Kado Pernikahan Kami

Syabani mengatakan, terpilihnya Asri sebagai anggota Pasnas menjadi kado indah ulang tahun pernikahannya dengan ibu Asri, Sri Hartati.

Sudah dua tahun berturut-turut Asri terpilih sebagai anggota Pasnas setelah sebelumnya juga terpilih pada tahun 2019.

"Ini merupakan kado terindah spesial 2 tahun berturut. Yaitu pernikahan kami orangtua Asri. Kami menikah hari Jumat pada tanggal 17 Agustus tahun 2001 lalu," ujar Akhmad Syabani, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (16/8/2020).

Pada tahun ini menjadi lebih spesial. Sebab, di tengah pandemi Covid-19, hanya delapan provinsi yang mengirimkan wakilnya, salah satunya Asri yang mewakili Kalimantan Selatan (Kalsel).

Awalnya, Syabani dan istri sempat was-was anaknya terpilih menjadi Pasnas di situasi pandemi Covid-19.

Syabani mengungkapkan, saat menerima surat dari Deputi Kementerian Pemuda dan Olah Raga, seluruh keluarga sempat berunding untuk memutuskan apakah Asri berangkat atau tidak ke Jakarta.

Namun, karena ini sebagai persembahan untuk Negara, rasa was-was itu mau tak mau harus dibuang jauh-jauh.

Asri pun diputuskan tetap akan berangkat ke Jakarta.

"Berat memang langkah Asri Maulana, namun demi tugas Negara dan cita-citanya, kami orangtua harus rela melepasnya dengan lapang dada," ujar dia.

Asri merupakan pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalsel.

Di sekolah, Asri dikenal sebagai pelajar yang berprestasi pada bidang olahraga. Salah satu olahraga yang ditekuninya adalah balap sepeda.

Sebagai anak pertama dari tiga bersaudara, Asri diharapkan akan menjadi kebanggaan orangtua kelak.

"Cita-citanya menjadi tentara. Sejak kecil mainannya banyak yang berbau tentara," pungkas dia.

Pada acara puncak detik-detik proklamasi esok, Asri akan masuk pada pasukan yang akan menurunkan bendera pada sore.

Asri berangkat ke Jakarta pada tanggal 3 Agustus lalu dan telah berkumpul bersama rekan-rekannya dari provinsi lain.