Salin Artikel

Diduga Terlibat Pengeroyokan dan Perusakan Acara Midodareni di Solo, 2 Orang Diamankan

Kedua pelaku berinisial BD dan HB tersebut ditangkap pada Minggu (9/8/2020).

"Kurang dari 1x24 jam kami bisa mengamankan dua orang yang diduga saat terjadi pengeroyokan dan perusakan ada di TKP (tempat kejadian perkara)," kata Kapolresta Solo, Kombes Pol Andy Rifai dalam konferensi pers di Mapolresta Solo, Jawa Tengah, Senin (10/8/2020).

Sebelum mengamankan dua orang, polisi sudah memeriksa sembilan orang yang melihat kejadian tersebut.

Andy mengatakan, ada beberapa orang lain yang diduga terlibat pengeroyokan dan perusakan.

Mereka yang merasa terlibat dalam insiden itu diminta menyerahkan diri ke polisi.

"Kalau apabila waktu yang ditetapkan tidak ada keinginan atau iktikad baik untuk menyerahkan diri, kami akan melakukan penangkapan dengan cara kami. Karena perbuatan mereka sudah jelas mencoreng kebhinekaan yang ada di negara kita," sambung Andy.

Seperti diketahui, sekelompok warga diduga melakukan pengeroyokan dan perusakan acara doa bersama jelang pernikahan atau midodareni di Pasar Kliwon, Solo, Sabtu (8/8/2020).

Peristiwa itu mengakibatkan tiga orang warga yang menggelar midodareni terluka. Korban luka dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Sekelompok orang tersebut juga melakukan aksi perusakan terhadap kendaraan dan mobil di lokasi.

"Mereka melakukan aksi itu karena menganggap ada kegiatan yang tidak sesuai dengan mereka," katanya.

https://regional.kompas.com/read/2020/08/10/15490411/diduga-terlibat-pengeroyokan-dan-perusakan-acara-midodareni-di-solo-2-orang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke