Tambah 19 Pasien Positif Covid–19 di Cirebon, 11 di Antaranya Tenaga Kesehatan

CIREBON, KOMPAS.com – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni mengumumkan terdapat penambahan 19 pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Minggu (9/8/2020).

Dari 19 pasien, kata dia, 11 di antaranya tenaga kesehatan.

“Per hari ini ada 19 kasus. 5 orang kader posyandu, 11 tenaga kesehatan (6 puskesmas sedong dan 5 dinas kesehatan) serta sisanya masyarakat umum,” ujar Enny kepada Kompas.com.

Guna memutus mata rantai penyebaran, lanjut Enny, dinas kesehatan menutup Puskesmas Sedong secara sementara dari tanggal 8 Agustus hingga 10 Agustus 2020.

Sejumlah bagian di Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon juga akhirnya ditutup sementara.

Penutupan ini dilakukan untuk penyemprotan disinfektan, isolasi para petugas, dan pelacakan riwayat kontak erat.

Seluruh petugas di puskesmas, dinas kesehatan, serta keluarga yang kontak erat dengan 19 orang positif ini diambil sampel swab.

Petugas terus melakukan tes swab secara maraton di dinas kesehatan, dinas perhubungan, permukiman dan perumahan, serta dinas lainnya.

“Ada beberapa yang sudah positif sehingga kita melakukan tracing dan swab ke beberapa dinas terkait,” tambah Enny.

Melihat kondisi ini, lanjutnya, Kabupaten Cirebon terus mengalami lonjakan kasus Covid-19.

Hal ini karena masyarakat menilai Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) sebagai normal tanpa dibarengi dengan kebiasaan protokol kesehatan.

Pengertian masyarakat untuk mengikuti prosedur protokol kesehatan sangat dibutuhkan.

Selain itu, jumlah peningkatan ini seiring dengan terus digencarkannya tes swab di berbagai kalangan, sektor pekerja, hingga masyarakat luas.

Sejak tanggal 1 Agustus sampai 9 Agustus 2020, tercatat sebanyak 2.444 orang yang telah mengikuti swab, atau 9.125 dari sejak awal penanganan Covid-19 di Kabupaten Cirebon.