Salin Artikel

"Dulu Gaji Saya Rp 430.000 Per 3 Bulan, Alhamdulillah Naik Rp 720.000 Per 4 Bulan"

Wabah Covid-19, jalan rusak, hingga gaji yang tak seberapa tidak lantas membuat Suardi putus asa melaksanakan kewajiban mencerdaskan anak didik.

Gaji Suardi cuma Rp 720 ribu per empat bulan. Itu pun sudah naik daripada gaji sebelumnya.

"Dulu saya terima gaji Rp 430.000 per tiga bulan. Dan alhamdulillah sudah naik Rp 720.000 per empat bulan," kata Suardi, saat dikonfirmasi, Kompas.com, Jumat (31/7/2020).

Dia setiap hari mendatangi satu per satu siswanya yang tidak bisa mengikuti pembelajaran daring.

Sebab sejumlah siswa di sekolahnya tidak memiliki ponsel pintar.

Tugas tersebut dibagi dengan guru-guru lain di sekolahnya.

Naik angkutan umum

Untuk mendatangi para siswanya, Suardi yang sudah lima tahun menjadi guru honorer, harus menggunakan kendaraan umum.

"Jadi kalau berangkat saya naik mobil angkutan umum. Dalam sehari mendatangi tiga rumah siswa. Setelah selesai mengajar di rumah siswa yang satu, selanjutnya jalan kaki sekitar satu kilometer ke rumah siswa lainnya," ujar dia.

Untuk menghemat biaya, dia memilih tinggal di rumah petugas pemegang kunci sekolah.

Jarak rumah tersebut dengan sekolah tak terlalu jauh, yakni dua kilometer.

"Saya tinggal di rumah pemegang kunci sekolah bersama dengan siswa dan orang tuanya. Tinggal di sana tidak bayar," jelas Suardi.

Dia juga merasa kasihan jika siswanya tidak dapat mengikuti pelajaran karena keterbatasan fasilitas.

Menurutnya, sudah puluhan tahun Indonesia merdeka tapi belum seluruh siswanya merasakan kemerdekaan.

Hal itu, kata Suardi, diperlihatkan dengan masih adanya jalanan rusak, lampu listrik PLN yang baru masuk tahun ini, hingga jaringan internet masih lambat.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bulukumba, Nurwahidah | Editor: Aprillia Ika)

https://regional.kompas.com/read/2020/08/01/14235541/dulu-gaji-saya-rp-430000-per-3-bulan-alhamdulillah-naik-rp-720000-per-4

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke