Salin Artikel

Ibu Muda Bunuh Diri karena Malu Diperkosa 7 Pria, Polisi Kerepotan Identifikasi Pelaku

Wanita ini bunuh diri karena malu diperkosa tujuh pemuda.

Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Agus Sorbanapraja mengaku sempat kesulitan mengungkap kasus tersebut karena saksi korban telah meninggal karena bunuh diri.

"Sejumlah saksi yang kami harapkan memberikan informasi tidak mengenali para pelaku. Itu sebuah kerepotan," jelas Agus, Senin (6/7/2020) dilansir dari Surya.co.id.

Agus juga menjelaskan saat penyelidikan berlangsung saksi-saksi lain mulai bermunculan. Masyarakat pun mulai terbuka memberikan keterangan.

Penggerebekan

Pihak kepolisian sempat mencoba menggerebek rumah tiga terduga pelaku. Namun, terduga pelaku tidak ada di rumah.

"Namun, target yang kami identifikasi sebagai pelaku tidak ada di rumah. Enam pelaku terus kami kejar," ungkap Agus.

Hal senada juga diungkapkan Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra.

Ia mengatakan, enam dari tujuh orang yang diduga melakukan pemerkosaan sudah teridentifikasi dan saat ini dalam proses pengejaran.

"Kami sudah menentukan enam tersangka. Ada yang masih di Bangkalan, sebagian sudah ada di luar (Bangkalan). Bahkan berada di luar Jatim," jelasnya.


Ia mengimbau agara para pelaku pemerkosaan menyerahkan diri.

"Jika tidak kami akan kejar ke mana pun, sampai kapan pun," tegasnya.

Untuk mengungkap kasus tersebut, Polres Bangkalan melibatkan Tim Labfot, ahli digital forensik, dan scientific investigation Polda Jatim.

"Tentu ini tidak mudah, kami melakukan penyelidikan secara masif. Namun, secara prinsip kasus pemerkosaan ini sudah terungkap berdasarkan dua alat bukti," ungkap Rama. (Editor Rachmawati)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul: NASIB TRAGIS Janda Muda, Tak Kuat Menanggung Malu Setelah Diperkosa 7 Pemuda Pilih Akhiri Hidup

https://regional.kompas.com/read/2020/07/07/10270091/ibu-muda-bunuh-diri-karena-malu-diperkosa-7-pria-polisi-kerepotan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke