Salin Artikel

Satgas Covid-19 Diusir Saat Jemput Pasien Positif yang Kabur di Sumenep

SUMENEP, KOMPAS.com - Warga Dusun Dandang Biring, Desa Kolpo, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, mengusir Satgas Covid-19 saat hendak menjemput pasien positif yang melarikan diri dari ruang isolasi RSUD dr H Moh Anwar Sumenep.

Pengusiran itu terjadi pada Senin (6/7/2020).

Aksi pengusiran itu menyebar di media sosial.

Dalam video tersebut, Satgas Covid-19 yang terdiri dari petugas medis Puskesmas Batang-Batang, anggota Koramil dan Polsek Batang-Batang serta aparat desa setempat, gagal untuk membawa kembali pasien positif untuk diisolasi di rumah sakit.

Diduga, pasien perempuan yang melarikan diri pada hari Jumat (3/7/2020), sengaja disembunyikan oleh keluarganya.

Dalam video tersebut, Satgas yang sedang negosiasi, didesak untuk segera meninggalkan rumah pasien.

Bahkan, petugas diminta agar tidak datang lagi meskipun pasien sudah meninggal.

Terdengar suara pengusiran dalam video tersebut. Terlihat puluhan warga menyaksikan langsung aksi tersebut. 

"Mending bapak pergi saja. Tidak ada corona di sini. Kalaupun ada dan orangnya sudah meninggal, akan kami kuburkan sendiri tidak perlu bapak-bapak datang ke sini lagi," suara seorang perempuan dalam video tersebut.

Satgas dan anggota Forum Pimpina Kecamatan (Forpimka) Batang-Batang tidak berdaya melawan desakan warga. Akhirnya mereka meninggalkan lokasi.

Camat Batang-Batang, Joko Suwarno saat dikonfirmasi melalui telpon seluler membenarkan peristiwa di Desa Kolpo tersebut.


Dalam peristiwa tersebut, Satgas hendak melakukan tracing dan rapid test kepada anggota keluarga pasien positif yang melarikan diri dari rumah sakit pada hari Jumat kemarin.

Namun, sambutan keluarga pasien kurang baik.

"Ada resistensi dari keluarga pasien. Padahal, kami sudah berusaha dan komunikasi baik-baik, tapi mereka tetap menolak untuk diperiksa kesehatannya," ujar Joko Suwarno.

Karena ditolak, Satgas dan Forpimka Batang-Batang memilih untuk mengalah.

Namun, kepada keluarga pasien diimbau agar mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah semakin meluasnya corona di Kecamatan Batang-Batang.

Juru Bicara dan Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp menjawab belum menerima informasi pengusiran petugas sebagaimana video yang viral di WhatsApp dan medsos tersebut.

https://regional.kompas.com/read/2020/07/06/22051151/satgas-covid-19-diusir-saat-jemput-pasien-positif-yang-kabur-di-sumenep

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke