Salin Artikel

Alasan Bupati Bogor Larang Konser Rhoma Irama dan Soneta: Khawatir Covid-19 Meluas

KOMPAS.com - Konser Rhoma Irama dan Soneta yang akan digelar di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dipastikan tak mendapat izin dari Bupati Bogor.

Pasalnya, konser tersebut dikhawatirkan akan membuat penyebaran virus corona semakin meluas.

Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan, konser Rhoma itu rencananya digelar di acara khitanan salah seorang warga di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.

"Rencananya konser itu akan diadakan di Kampung Salak pada hari Minggu, 28 Juni 2020 dan pamfletnya sudah tersebar," terang Ade dalam keterangan tertulisnya, Rabu (24/6/2020).

Mengetahui informasi tersebut, pihaknya memastikan tidak akan memberikan izin.

Hal itu karena Kabupaten Bogor saat ini masih belum kondusif dari virus corona.

Bahkan, di Kecamatan Pamijahan itu juga diketahui termasuk dalam zona merah.

"Mohon bersabar dulu sampai pandemi ini berakhir," ujarnya.

"Karena kita khawatir akan terjadi penularan virus semakin meluas," tambahnya.

Lebih lanjut dikatakan Ade, karena kondisinya dianggap belum kondusif tersebut, Kabupaten Bogor juga masih perlu menerapkan PSBB untuk menekan penyebaran corona.

"Wilayah kita berbatasan langsung dengan pusat transmisi Covid-19 DKI Jakarta dan ditambah Bogor termasuk ke dalam level kuning cukup berat, sehingga masih perlu menerapkan PSBB dan sampai saat ini belum bisa adaptasi kebiasaan baru," kata Ade.

Penulis : Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan | Editor : Abba Gabrillin

https://regional.kompas.com/read/2020/06/25/12260881/alasan-bupati-bogor-larang-konser-rhoma-irama-dan-soneta-khawatir-covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke