17 Tenaga Kesehatan di Kabupaten Banjar Terpapar Virus Corona

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Diauddin mengatakan, sebagian besar tenaga kesehatan yang terinfeksi pernah kontak dengan pasien positif Corona.

"Sebagian besar terinfeksi dari pekerjaannya yang menangani pasien positif, tetapi ada juga positif dari riwayat perjalanannya," ujar Diauddin saat dikonfirmasi, Senin (15/6/2020).

Awal terungkapnya seluruh tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 saat dilakukan pemeriksaan di rumah sakit dan sejumlah puskesmas.

Pasalnya, ada beberapa pasien terinfeksi virus corona setelah memeriksakan diri di sejumlah Puskesmas dan rumah sakit.

"Setiap ada pasien yang dinyatakan positif corona sesuai hasil swab, maka kita tracing segera, termasuk ke petugas kesehatan yang menangani pasien kita cek, dari situ kita ketahui mereka terinfeksi," jelasnya.

Diauddin menambahkan, seluruh tenaga kesehatan yang terinfeksi virus corona bekerja dalam satu rumah sakit dan beberapa Puskesmas sehingga Dinkes Kabupaten Banjar tidak kekurangan tenaga kesehatan.

"Mereka ini bekerja tidak di satu tempat saja, ada yang bekerja di Rumah Sakit Ratu Zalecha dan juga di 8 puskesmas," tambahnya.

Untuk saat ini, seluruh tenaga kesehatan yang terinfeksi Covid-19 menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.