Salin Artikel

Peneliti Ingatkan Bahaya Penyebaran Virus Corona di Pusat Perbelanjaan

Masyarakat diminta berhati-hati dan waspada akan bahaya penyebaran Covid-19 di kawasan niaga atau pusat perbelanjaan.

Apalagi, saat ini banyak warga di beberapa daerah yang tidak mematuhi peraturan kesehatan dengan memenuhi toko pakaian dan pusat niaga lain.

"Gelombang pertama yang belum selesai ini juga berpotensi naik drastis jika tidak ada pengetatan PSBB,” ujar Panji dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (19/5/2020).

Panji menjelaskan, penyebaran virus di pusat niaga seperti toko baju sangat mudah, karena droplet dari pembawa virus (carrier) bisa menempel di permukaan benda-benda yang ada di pusat perniagaan.

Jika permukaan benda yang terkena droplet ini disentuh, maka virus dapat berpindah dan menginfeksi orang yang menyentuhnya.

“Potensi penyebaran (di pusat niaga) tinggi. Bayangkan masyarakat menganggap situasi saat ini normal dengan berdesakan di toko baju, toko emas, tanpa mempertimbangkan protokol kesehatan. Ini sangat meningkatkan risiko penularan,” ujar Panji.

Pergerakan dan kontak anggota masyarakat menjadi kunci dalam menekan kasus Covid-19 di Jabar.

Semakin kecil persentase pergerakan masyarakat, pandemi Covid-19 semakin cepat ditanggulangi. Hal tersebut didapat berdasarkan permodelan yang dia buat.



Ia membuat simulasi bagaimana Covid-19 akan menyebar di Jabar dalam beberapa skenario.

Pertama, skenario kondisi sekarang.

Walaupun Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sudah berhasil menurunkan transmisi, ada sisa transmisi yang menyebabkan munculnya kasus baru setiap hari.

Sebaliknya, jika pergerakan masyarakat tidak dapat ditekan lebih kecil, maka pandemi Covid-19 baru bisa teratasi 3 tahun ke depan.

Untuk itu, Panji merekomendasikan kepada Pemerintah Provinsi Jabar agar pergerakan masyarakat terus ditekan.

Intinya, jika PSBB diperketat sedikit lagi saja, bisa mempercepat habisnya wabah Covid-19 di Jabar. Bahkan dalam waktu kurang dari satu bulan.

"Pada dasarnya, pemodelan yang saya buat merekomendasikan bahwa kita harus mengetatkan PSBB sedikit lagi, agar penurunan dengan cepat itu bisa terjadi," kata Panji.

https://regional.kompas.com/read/2020/05/19/09230431/peneliti-ingatkan-bahaya-penyebaran-virus-corona-di-pusat-perbelanjaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke