Sekda Garut Deni Suherlan Meninggal Dunia

“Innalilahi wa inailaihi rojiun, telah berpulang ke Rahmatullah, Bapak Deni Suherlan, Sekretaris Daerah Kabupaten Garut,” jelas Bupati Garut Rudy Gunawan saat melakukan pelepasan jenazah di rumah duka, Senin (11/05/2020) pagi.

Rudy mengaku, kemarin malam ia bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Garut masih berkumpul dengan Sekda di Pendopo Garut melakukan rapat hingga berbuka puasa dan shalat maghrib bersama.

“Almarhum dipanggil Allah di waktu yang sangat mustajab, di bulan Ramadhan,” kata Rudy di hadapan para pelayat yang kebanyakan jajaran pejabat di Pemkab Garut.

Rudy mengatakan, hingga pukul 21.30 WIB tadi, ia masih berkomunikasi dengan Sekda yang melaporkan bahwa dirinya akan mendatangi kantor Pos untuk memproses pencairan dana bantuan untuk kurang lebih 29.000 orang warga Garut yang terdampak Covid-19.

“Beliau selalu meminta agar kerawanan pangan harus diperhatikan benar-benar, makanya sebelumnya juga sudah rapat marathon dengan para camat di rumah dinas ini,” katanya.

Rudy mengaku, baru mendengar kabar Sekda sakit tadi pagi dan akan dibawa ke RSU dr Slamet Garut karena mengalami sesak napas.

Namun, tidak lama kemudian, ia mendapat laporan bahwa Sekda sudah mengembuskan napas terakhir.

“Beliau adalah birokrat yang rendah hati, tidak punya masalah dengan siapa pun dan tidak pernah menyusahkan orang lain,” jelas Rudy.

Rudy meminta Aparat Sipil Negara (ASN) di seluruh Kabupaten Garut dan seluruh masyarakat Garut ikut bersama-sama mendoakan Almarhum agar bisa diterima di sisi Allah SWT.

Ia pun menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Almarhum yang selama kurang lebih 30 tahun menjalankan tugasnya sebagai aparat pemerintah.

“Kita juga menyampaikan belasungkawa yang sebesar-besarnya dan setinggi-tingginya kepada keluarga,” kata Rudy.

Usai dilepas dari rumah duka, jenazah Sekretaris Daerah Kabupaten Garut dibawa ke Masjid At Taufiq yang berada di lingkungan perkantoran Sekretariat Daerah Kabupaten Garut untuk dishalatkan.

Rencananya, jenazah akan dimakamkan di Bandung usai dishalatkan di masjid At-Taufiq.