Salin Artikel

Nyanyikan Lagu "Aisyah Istri Rasulullah" Berujung Hukum, Pura-pura Kesurupan dan Plesetkan Lirik Saat Mabuk

Ia disangkakan pasal tentang penghinaan karena pura-pura kesurupan saat menyanyikan lagu "Aisyah Istri Rasullullah" bersama empat rekannya.

Di video yang beredar, saat mereka sedang bernyanyi, Aleh yang mengenakan kemeja hitam lengan panjang bermotif garis putih vertikal tiba-tiba seperti kerasukan dan menarik rambutnya ke belakang.

Saat berdiri, ia hanya mengenakan celana dalam warna putih.

Video tersebut memancing kemarahan warga. Bahkan ormas Islam sempat sempat mendatangi rumah Aleh dan membuat laporan ke Polres Pelabuhan Belawan.

Saat diamankan polisi, melalui video, R Hidayat alias Aleh meminta maaf. Menurutnya video tersebut hanya untuk lucu-lucuan dan tidak ada niat melecehkan.

Dia juga mengaku tidak sadar sama sekali bahwa yang dilakukannya akan berurusan dengan polisi.

Di video tersebut, awalnya Aleh terlihat tenang menjawab.

Namun saat ditanya seseorang yang memvideokannya, apa yang akan disampaikannya kepada masyarakat, khususnya umat Islam, suara Aleh terdengar menahan tangis.

"Buat semua ulama, saya Rahmad Hidayat alias Aleh, saya berminta maaf yang sebesar-besarnya, buat umat Islam semua yang ada di seluruh Indonesia saya amat menyesal atas perbuatan saya ini. Saya tidak sengaja. Saya takut, saya takut dengan orang-orang jahat yang ngapain Ale, saya minta maaf," kata dia.

Sementara itu Kasatreskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Jericho Lavian Chandra mengatakan permintaan maaf tidak akan menghentikan proses hukum yang berjalan.

"Saya belum lihat videonya. Tapi permintaan maaf tidak bisa menghentikan proses hukumnya," kata Jericho, Jumat (17/4/2020) pagi

Aleh bukan pertama kali berurusan dengan polisi. Beberapa waktu lalu, ia membuat materi stand up comedy yang menghina warga Belawan.

Warga yang keberatan kemudian melaporkannya ke Polres Pelabuhan Belawan. Saat itu Aleh pun meminta maaf secara terbuka

Bimbim diamankan karena plesetkan lirik lagu "Aisyah Istri Rasulullah" dan videonya dinggah di Instastory akun Insatagram pribadinya @bimbimadhisp.

Unggahan tersebut dinilai menghina pada Nabi Muhammad.

Saat Bimbim diamankan polisi, massa yang geram telah berkumpul di rumah pemuda yang berusia 18 tahun ini.

Beruntung, massa tak main hakim sendiri karena Bimbim dijaga polisi.

Sambil menangis, Bimbim meminta maaf atas tindakannya mengubah lirik lagu Aisyah Siti Rasullullah.

Bimbim mengatakan, saat mengubah lirik lagu tersebut, dia dalam pengaruh minuman beralkohol dan sedang pesta miras bersama teman-temannya.

"Itu di luar kesadaran saya. Saya memang minum sama teman saya, tapi itu saya lakukan secara pribadi dan sekali lagi maafkan saya. Astaghfirullah hal adzim," ujar Bimbim di Mapolrestabes Surabaya, Jumat (24/4/2020).

"Saya mohon maaf sekali lagi, banyak-banyak mohon maaf. Saya sudah menghina agama saya sendiri. Kepada umat Islam, seluruh masyarakat, saya minta maaf. Sekali lagi banyak-banyak minta maaf," kata Bimbim sambil terisak

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Dewantoro | Editor: Farid Assifa, David Oliver Purba

https://regional.kompas.com/read/2020/04/25/11010071/nyanyikan-lagu-aisyah-istri-rasulullah-berujung-hukum-pura-pura-kesurupan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke