Kabar Baik, Pasien Positif Corona Pertama di NTT Dinyatakan Sembuh

Pria yang bekerja sebagai aparatur sipil negara (ASN) itu dirawat selama dua pekan di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) WZ Johannez Kupang.

“Pasien 01 tersebut setelah mengikuti protokol perawatan penatalaksanaan pasien covid-19 di RSUD WZ Johannes Kupang akhirnya sembuh,” ujar Mere kepada sejumlah wartawan, Jumat (24/4/2020).

Pasien itu akan dipulangkan ke rumahnya. El Asamau harus menjalani karantina mandiri di rumahnya selama 14 hari.

Karantina mandiri itu untuk memastikan kondisi pasien pulih. Sehingga, pasien itu bisa bersosialisasi dengan keluarga dan kolega.

Mere pun mengimbau semua pihak untuk tetap menjaga situasi dan kondisi di provinsi NTT.

Apalagi sebut Mere, tren kriteria orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) di NTT masih cukup tinggi.

Menurutnya, ODP saat ini di NTT berjumlah 1557 orang, sedangkan untuk kriteria orang tanpa gejala sebanyak 58 orang.

Dengan melihat kondisi ini, NTT belum aman dari penyebaran covid-19.

Ia meminta masyarakat tetap mengikuti prinsip kehati-hatian dan mematuhi upaya pencegahan dan deteksi dini virus corona baru.

“Apabila terjadi fluktuasi kasus kedepannya, maka pihaknya tentu akan melibatkan sumber daya yang besar, terutama berkaitan dengan penanganan pasien di rumah sakit,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria asal Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur ( NTT), menjadi orang pertama yang positif mengidap Covid-19 di NTT.

Pasien bernama El Asamau itu merupakan ASN Dinas Perhubungan Kabupaten Alor.