Salin Artikel

Turun di Bali, 375 Penumpang Kapal Viking Sun Pulang ke Negaranya

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Pelabuhan Benoa Agustinus Maun mengatakan, para penumpang diizinkan turun setelah dipastikan tak ada yang sakit atau mengalami gejala-gejala mirip virus corona.

Maun mengatakan, kapal tersebut berisi 738 penumpang yang terdiri dari berbagai warga negara asing dan 452 kru kapal.

Kemudian, setelah turun di Bali, sebanyak 375 penumpang kapal memilih pulang ke negaranya melalui Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Sementara, sisanya akan berlibur di Bali hingga Senin besok.

Kemudian, kapal akan menuju Sri Lanka, pada Senin sekitar pukul 18.00 WITA.

"Penumpang ini akan menginap di kapal dan untuk diketahui dari 738 ada 375 yang akan turun dan kembali ke negaranya melalui Bandara Ngurah Rai," kata Maun di Pelabuhan Benoa, Minggu.

Maun mengatakan, para penumpang ini tak ada yang menginap di hotel-hotel di Bali.

Setelah ke tempat wisata, mereka akan kembali ke kapal.

"Yang jelas ada yang ke Bandara untuk pulang. Ada beberapa yang lain beraktivitas wisata di Bali," kata dia.

Pantauan di lokasi sekitar pukul 12.34 WITA, puluhan bus yang mengantar penumpang Viking Sun berwisata kembali ke Pelabuhan Benoa.

Satu bus ini berisi sekitar 20 wisatawan.

Sudarma, pramuwisata atau tour guide yang mengantar wisatawan ini mengatakan, mereka pelesir ke Museum Bali dan Pasar Badung Denpasar.


"Tadi kita ke Denpasar saja. Di museum 30 menit dan di Pasar Badung 30 menit," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, Kapal Viking Sun sempat ditolak di Semarang, Jawa Tengah dan Surabaya, Jawa Timur.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengeluarkan surat penundaan kunjungan Kapal Pesiar Viking Sun yang rencananya akan berlabuh di Surabaya, pada Jumat (6/3/2020).

Melalui surat itu, Risma menjelaskan alasan menolak kedatangan Kapal Pesiar Viking Sun yang mengangkut 1.300 turis mancanegara.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, di dalam kapal tersebut terdapat dua orang yang menderita sakit demam, batuk, pilek dan mempunyai riwayat perjalanan mengunjungi negara New Caledonia dan Australia yang merupakan negara terjangkit Covid-19.

Kapal Pesiar Viking Sun juga dilarang berlabuh di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah.

Pelarangan ini dilakukan oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi untuk mengantisipasi penularan virus corona atau Covid-19.

https://regional.kompas.com/read/2020/03/08/13424741/turun-di-bali-375-penumpang-kapal-viking-sun-pulang-ke-negaranya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke