Salin Artikel

Anak Berusia 3 Tahun Jadi Korban ke-12 DBD di Sikka

MAUMERE, KOMPAS.com - Demam berdarah dengue (DBD) kembali merengggut nyawa anak berusia 3 tahun di Kabupaten Sikka, NTT. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus mengungkapkan, korban yang meninggal dunia itu bernama Alica Natalin Joselin (3) asal Desa Nelle Urung, Kecamatan Nelle. 

"Benar. Kemarin ada anak usia 3 tahun meninggal dunia. Satu hari lagi dia masuk usia 4 tahun. Dia jadi korban ke-12 DBD di Sikka," ungkap Petrus, kepada Kompas.com, Jumat (6/3/2020).

Petrus menerangkan, anak yang meninggal itu sempat dirawat di RSUD Tc Hillers Maumere, tetapi sudah dalam keadaan parah. 

Anak tersebut terlambat dibawa ke puskesmas. Ia diantar ke Puskesmas Nita dan langsung dirujuk ke RSUD Tc Hillers Maumere, Rabu (4/3/2020).

"Dalam kondisi Grade 3 sehingga terlambat mendapat pertolongan," terang Petrus. 

Petrus mengatakan, saat ini, pihaknya terus gencar melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) melibatkan semua stakeholders untuk memutuskan mata rantai penyebaran nyamuk Aedes Aegypti. 

Namun, yang menjadi kendala saat ini adalah kesadaran masyarakat untuk memberantas sarang nyamuk di lingkungan masing-masing. 

https://regional.kompas.com/read/2020/03/06/15455671/anak-berusia-3-tahun-jadi-korban-ke-12-dbd-di-sikka

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke