Salin Artikel

Driver Ojol asal Sragen Kena Peluru Nyasar Polisi gara-gara Pencuri Genset

Insiden itu terjadi saat anggota kepolisian dari Polres Sragen melakukan penangkapan terhadap pencuri dengan pemberatan di wilayah Masaran, Sragen, Jateng, Selasa (25/2/2020) malam.

Peluru nyasar itu mengenai lengan kanan tembus hingga bawah ketiak korban yang merupakan warga Dukuh Kedusan RT 017, Desa Karangmalang, Kecamatan Masaran, Sragen.

Kapolres Sragen AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo menjelaskan, insiden itu terjadi bermula ada informasi dari Grobogan terkait pencurian mesin genset di wilayah Mapolsek Geyer.

Pada waktu yang bersamaan, anggota Polres Sragen sedang melakukan pengamanan kegiatan sinau bareng Cak Nun di Gedung Sasana Manggala Sukowati.

"Kami dapat informasi dari jajaran. Kan polres di Jateng ini terintegrasi. Kami dapat informasi dari Purwodadi, Grobogan terjadi curat mesin genset. Kebetulan di Sragen ada kegiatan Cak Nun. Kita melakukan pengamanan," kata Raphael saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (27/2/2020).

Pelaku berjumlah dua orang menggunakan mobil mengarah ke Sragen dan dilakukan upaya penyekatan di wilayah Masaran dengan memasang kursi dan lainnya.

Mobil pelaku dihentikan saat masuk ke Masaran.

Namun, karena pelaku mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi, akhirnya berhasil lolos. Polisi kembali berusaha menghadang.

"Kita melakukan penghadangan dan tembakan peringatan ke udara. Ternyata tidak digubris. Anggota berusaha melumpuhkan pelaku dengan tembakan," katanya.

Tembakan anggotanya itu salah sasaran dan mengenai seorang driver ojol.

Sehingga, insiden itu tidak ada unsur kesengajaan dari anggotanya.

"Setelah itu kami langsung membawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan yang terbaik. Korban kita bawa ke Solo," kata dia.

Pelaku curat akhirnya ditangkap di wilayah Karanganyar. Pelaku dikembalikan ke Purwodadi untuk menjalani proses hukum.

Saliyem (65), ibu Endro mengatakan, anaknya sudah mendapat perawatan yang baik di RSUD Dr Moewardi. Kondisi anaknya juga sudah membaik.

"Anak saya sudah dapat penangan medis di rumah sakit," ujar dia.

Terpisah, Kepala Subbag Hukum dan Humas RSUD Dr Moewardi, Eko Haryati mengatakan, kondisi Eko sudah membaik. Operasi pengambilan peluru sudah dilakukan kemarin.

"Operasi sudah dilakukan. Kondisi pasien juga baik," kata Eko.

Endro kini dalam masa pemulihan.

"Belum tahu kapan boleh pulang. Tapi kalau sudah ada izin dokter, ya diperbolehkan pulang," ujar dia.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/27/11421651/driver-ojol-asal-sragen-kena-peluru-nyasar-polisi-gara-gara-pencuri-genset

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke